Menu



OtoDriver logo Member of : Logo PT. Bintang langit Multimedia

Copyright © 2024. Otodriver.com. All rights reserved.
Beranda / Berita

GM Kembali Seriusi Bisnis Militer, Bisa Untunyg Lebih Besar

General Motors merencanakan hal yang jauh lebih menguntungkan ketimbang membuat mobil keluarga.
Berita - Sabtu, 26 Desember 2020 14:00 WIB
Penulis : Ahmad Biondi


General Motors berencana untuk membangun kembali unit kendaraan pertahanan militernya. Sebab dengan fokus terhadap penjualan segmen tersebut, GM berpotensi meraih keuntungan hingga US$25 miliar atau setara dengan Rp 350 triliunan di pasar Amerika.

Seperti dilansir Carscoops, GM bakal menciptakan produk militer baru, berdasarkan kendaraan yang sudah ada.

"Itu adalah pasar yang dapat dialamatkan di mana kami merasa memiliki hak untuk menang dan mengejar. Dan itulah yang kami lakukan," tegas Jeff Ryder, Wakil Presiden Pertumbuhan dan Strategi GM Defense,

BACA JUGA

DM Defense kembali dibangun pada 2017. Awalnya, divisi ini dimaksudkan untuk meluncurkan teknologi bahan bakar sel. Namun kini, akan fokus dengan lebih banyak peluang bisnis jangka pendek mencakup kendaraan listrik.

"Kenyataannya adalah angkatan darat belum siap untuk membeli ribuan kendaraan bertenaga bahan bakar sel. (tetapi) kendaraan listrik adalah percakapan yang sangat, sangat nyata sekarang," tegasnya.

Dengan GM Defense yang fokus pada masa depan yang lebih dekat dengan kendaraan ICE dan EV untuk militer, GM dianugerahi kontrak US$214,3 juta awal tahun ini oleh tentara untuk memproduksi dan mempertahankan Infantry Squad Vehicle (ISV) barunya, yang didasarkan dengan Chevrolet Colorado ZR2 dan menggunakan 90 persen suku cadang komersial.

Tim Herrick, presiden sementara GM Defense, mengatakan, kendaraan pasukan infanteri adalah permulaan untuk divisi tersebut, dan mengungkapkan bahwa varian lain, termasuk yang memiliki mesin listrik adalah kemungkinan pada masa depan.

Awal bulan ini, GM Defense mengumumkan telah memulai renovasi fasilitas GM yang ada di Concord, North Carolina untuk mendukung produksi ISV. Pabrik ini akan membantu memproduksi 649 unit ISV dan akan mendukung produksi hingga 2.065 unit kendaraan dengan otorisasi tambahan selama delapan tahun.


Tags Terkait :
GM Amerika Serikat
Bagikan Ke :


Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.


Road To GIIAS 2024
Artikel Terkait

Berita
Subaru Forester Beri Tiga Pilihan Berkendara

4 minggu yang lalu


Berita
Bumblebee Versi Listrik Bakal Meluncur 2026, Simak Bocorannya

1 bulan yang lalu


Mobil Listrik
Chevrolet Silverado EV RST Bisa Jadi Sumber Listrik Rumah

1 bulan yang lalu


Berita
Bukan Listrik, Honda dan GM Bikin Mobil Hidrogen untuk Netralitas Karbon

5 bulan yang lalu


Berita
Pengisian Daya Mobil Listrik Toyota Akan Gunakan Teknologi Tesla

8 bulan yang lalu


Berita
Prologue Siap Jadi SUV Listrik Murni Honda Untuk Pasar AS Pada 2024 Mendatang

9 bulan yang lalu


Berita
Hyundai Akusisi Pabrik GM Demi Produksi Lebih Banyak Model di 2024

10 bulan yang lalu


Mobil Listrik
Hummer EV dan Cadillac Lyriq Diburu Konsumen, GM Tingkatkan Produksi

11 bulan yang lalu


Terkini

Berita
Bukan Bule, Justru Orang Asia Pengguna Mobil Mewah Tahan Peluru Pertama Di Dunia

3 jam yang lalu


Berita
BMW Seri-6 Bakal Terlahir Kembali, Tapi XM Tak Punya Penerus

4 jam yang lalu


Berita
Bukan Carnival Apalagi EV9, Inilah Mobil KIA Terlaris Saat Ini

8 jam yang lalu


Berita
GIIAS 2024: Ada Apa Saja Di Sana, Panduan Lengkap, Peserta, Tiket Dan Shuttle

10 jam yang lalu


Berita
BYD Kembali Lewati Tesla Sebagai Penjual Mobil Listrik Terlaris di Dunia, Ini Buktinya

12 jam yang lalu