Beranda Berita

6 Fakta Teknis dari Mitsubishi Outlander PHEV

Berita
Kamis, 6 Februari 2020 09:00 WIB
Penulis : Danu P Dirgantoro
Berita - 6 Fakta Teknis dari Mitsubishi Outlander PHEV


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

Selain mencicipi Mitsubishi New Triton kasta tertinggi, dalam penjelajahan di pulau Bali, OtoDriver juga kembali mendapat kesempatan mengemudi mobil bermesin ramah lingkungan kebanggaan Mitsubishi Indonesia.

Ya, apalagi kalau bukan Outlander PHEV. SUV seharga sekitar Rp 1,2 milyar ini pun kami dapati sejumlah fakta menariknya. Mengemudikannya dalam jarak ratusan kilometer di Bali dengan didampingi seorang staff teknik PT PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia cukup untuk menguak fakta mobil listrik ini.

BACA JUGA

1. Tak punya transmisi
Bisa dibilang SUV ini tak punya transmisi, karena keempat rodanya langsung berhubungan dengan motor listrik yang ada di depan dan belakang.


2. Eco Mode mengurangi akselarasi dan pendinginan AC
Hal ini benar adanya, sebab dengan kerja AC yang rendah disebut otomatis mengurangi beban kerja sistem secara keseluruhan.

Foto: Danu


3. Baterai tak bisa terisi penuh
Jika Anda mengisi daya pakai quick charger dan mode charge pakai mesin maka hanya bisa maksimal 80 persen saja terisinya. Hal ini demi keawetan baterai itu sendiri.

4. Deselarasi = Regeneration Mode 
Regeneration alias pengisian daya dari pengereman akan langsung bekerja mengisi baterai begitu pedal gas diangkat, saat pedal rem ditekan pun regeneasi daya juga tetap berlangsung.

5. Gunakan fungsi Save dan Charge hanya saat dibutuhkan
Fungsi Charge bertugas mengisi baterai dengan mesin sebagai "generatornya", dan berguna melewati medan yang berat
Fungsi Save saat ingin mempertahankan level baterai seperti saat akan melewati medan yang berat dan dibutuhkan kondisi baterai yang tetap optimal. Gunakan keduanya secara seperlunya untuk mempertahankan konsumsi BBM mesin dan ketahanan baterai itu sendiri.


6. Ketika baterai habis
Bagaimana jika baterai mobil ini kosong? Ternyata bisa dikatakan bukan mesin konvensional 2.400 cc-nya yang menggerakkan mobil. Karena mesin akan otomatis bekerja untuk memberi daya baterai dan menggerakkan motor listrik. Namun dalam kondisi tersebut baterai tidak mendapat daya penuh, daya listrik dari mesin hanya "numpang lewat" saja. 

Foto: Danu


Tags Terkait :
Mitsubishi Outlander PHEV Outlander
Bagikan Ke :


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.


Artikel Terkait


Berita
Inilah Mobil Paling Aman di Amerika Serikat

1 tahun yang lalu

Berita
Outlander Edisi 40 Tahun Dibanderol Rp 600 Jutaan, Simak Spesifikasinya

2 tahun yang lalu


Mobil Listrik
Tanggapan Mitsubishi Tentang Pemerintah Subsidi Mobil Ramah Lingkungan di Indonesia

2 tahun yang lalu


Berita
Inilah Jawaban Mitsubishi Indonesia Terhadap Kehadiran XForce Hybrid Di Pasar Tanah Air

1 hari yang lalu


Pikap
Mitsubishi Perkenalkan "Triton Hiromi" Di Tokyo Auto Salon 2025

2 bulan yang lalu


Berita
Mitsubishi Beri Sinyal Siapkan Mobil Hybrid Rakitan Dalam Negeri

2 bulan yang lalu

Berita
Mobil Elektrifikasi Apa Yang Paling Cocok Di Indonesia? Ini Hasil Polling Kami

2 bulan yang lalu


Berita
Mitsubishi Beri Penyegaran Kepada Outlander PHEV Baru, Sistem Audio Kini Bermerek Yamaha Seperti XForce

7 bulan yang lalu


Terkini

Berita
GIIAS 2025 Akan Hadirkan 55 Merek Roda Empat, Polytron Bakal Debut Mobil Listriknya

14 menit yang lalu


Tips
Ingat, Berkendara Di Jalan Tol Harus Selalu Waspada

39 menit yang lalu


Tips
Pentingnya Periksa Ban Setelah Digunakan Jarak Jauh

2 jam yang lalu


Bus
Tanggal 21 Dan 24 April Gratis Naik Transjakarta Group, Ada Apa?

4 jam yang lalu


Berita
Honda Resmi Rilis Mobil Listrik Barunya Untuk Pasar Cina, Harganya Rp 400 Jutaan

5 jam yang lalu