Belum meluncur secara resmi di tanah air, namun Nissan Note e-Power ternyata sudah laku sebanyak 100 ribu unit di Jepang. Disadur dari Responsejp.com, Nissan merayakan momen ini di Nagoya Motor Show dengan mengundang pemilik unit ke-100.000 tersebut.
Nissan Note e-Power sendiri dirilis pertama kali pada November tahun 2016 silam di Jepang. Saat pertama kali diluncurkan, mobil ramah lingkungan ini terjual 10.000 unit pada bulan pertama. Memasuki Februari 2017, tercatat 30.000 unit terjual hingga akhirnya menyentuh angka 100.000 pada Desember 2017 ini.
Larisnya Note diduga berkat konsep kerja mesin e-Power yang unik. Roda digerakan melalui motor listrik, namun tetap mengandalkan mesin konvensional yang berfungsi sebagai generator untuk terus mengisi daya baterainya. Jadi mesin konvensional itu bukan sebagai mesin penggerak roda namun hanya sebagai charger untuk baterai dari motor listriknya.
Hatchback ini dibekali baterai berkapasitas 1,5 kWh yang mampu menjelajah 40 km perjalanan. Dan dengan adanya mesin kovensional 1.200 cc dengan kapasitas tangki BBM 35 liter membuat baterainya bisa menjalankan motor listrik hingga 1.300 km.
Dengan demikian, Nissan mengklaim Note e-Power memiliki tingkat efisiensi yang tinggi. Di Indonesia sendiri, mobil ini sudah diperkenalkan pada GIIAS 2017, bahkan OtoDriver sudah mendapat kesempatan untuk menjajalnya. Sayangnya Nissan belum buka suara mengenai kapan tepatnya Note mulai dijual.