OTODRIVER - Berkendara saat berpuasa memang berbeda dibandingkan hari-hari biasa. Khususnya berkaitan dengan kondisi tubuh, selama menjalani puasa relatif lebih lemah karena minimnya asupan.
Namun di saat yang sama, konsenterasi tidak boleh menurun selama berkendara. Padahal kepadatan jalan seperti di Jakarta ternyata tidak banyak berkurang selama bulan Ramadhan.
Ternyata, agar kondisi tubuh serta konsenterasi berkendara bisa terjaga kuncinya ada di saat sahur dan berbuka puasa.
Berdasarkan wawancara Otodriver, ada sejumlah pilihan mudah untuk asupannya berdasarkan uraian dr.Titi Sekarindah, Sp GK., dokter gizi dari Rumah Sakit Pusat Pertamina, Jakarta.
Saat Sahur
- Hidangan yang dianjurkan saat sahur adalah makanan dengan kadar protein tinggi seperti berunsur daging. Agar bisa dicerna lebih lama di lambung dan juga diserap lebih lama dibanding makanan yang kadar karbohidratnya tinggi.
- Makan sayuran agar penyerapan makanan lebih lama dan tidak terasa cepat lapar.
- Pada orang dewasa dapat minum susu non fat.
- Suplemen multivitamin dan mineral boleh dikonsumsi pada waktu sahur, agar meningkatkan stamina dan daya tahan tubuh.
Saat Buka
- Asupan pembatal puasa berupa minuman manis atau makanan manis seperti kolak pisang, kurma, ataupun teh manis.
- Makanan manis mengandung karbohidrat sederhana yang mudah diserap dan segera menaikkan kadar gula darah.
- Setelah mengudap makanan yang ringan tadi bisa dilanjutkan mengonsumsi menu makanan yang lebih lengkap menunya.
Air putih yang cukup jangan sampai terlupa
Berdasarkan informasi di laman rumah sakit Siloam Hospitals juga ada sejumlah saran untuk tetap bugar beraktivitas meski sedang berpuasa.
Konsumsi air putih saat sahur dapat mencegah dehidrasi yang menyebabkan tubuh terasa lemas dan mudah lelah selama berpuasa. Begitu juga ketika berbuka maupun makan malam agar terjadi kecukupan air dalam tubuh.
Disarankan juga saat sahur, mengudap buah-buahan segar seperti semangka, apel, pisang, dan melon. Itu merupakan buah dengan kandungan vitamin dan mineral yang tinggi sehingga mampu menjaga daya tahan tubuh.
Selain itu, buah segar juga mengandung banyak air yang dapat membantu memenuhi kebutuhan cairan tubuh selama berpuasa.
Namun, ada sejumlah makanan yang sebaiknya dihindari saat sahur. Sebut saja; makanan yang mengandung karbohidrat rafinasi, seperti roti, pasta, dan kue.
Hindari juga konsumsi makanan dan minuman yang kandungan gulanya tinggi. Sebisa mungkin juga hindari makanan yang diolah dengan cara digoreng. Dan ternyata, kopi dan teh karena mengandung kafein yang dapat memicu dehidrasi. (EW)
