Banjir yang melanda wilayah Jabodetabek mengakibatkan banyak kerugian. Termasuk kerugian untuk pemilik kendaraan yang mobilnya terendam oleh banjir hingga setengah bodi. Mau tidak mau mobil korban banjir tersebut harus melakukan servis.
Dikatakan Kepala Bengkel Astra Daihatsu Motor Pondok Pinang Jakarta, Robin Chandra Wijaya, untuk estimasi biaya servis mobil yang terkena banjir pada umumnya berkisar dari Rp 600 ribuan. Namun biaya tersebut belum termasuk penggantian komponen dan jasa.
"Kalau estimasi kalau tidak ada pergantian komponen cuma sekedar membersihkan. Ganti oli, ganti oli kan kurang lebih 3-3,5 liter itu range-nya kalau oli standar itu Rp 420 ribuan ya olinya. Terus oli transmisi kan Rp 80 ribuan, paling pakai 3 liter Rp 240 ribuan," ujarnya saat dihubungi OtoDriver, Rabu (1/1).
Yang cukup menguras kantong saat melakukan servis mobil karena terendam banjir lanjut Robin memaparkan, adalah biaya jasanya.
"Terus paling yang mungkin mahal jasanya, karena jasanya kan misalkan kita bongkar engine ibaratnya kaya mobil turun mesin, itu jasanya kurang lebih Rp 2 jutaan tanpa ganti komponen yah. Bongkar mesin cukup makan waktu soalnya dia bisa lebih dari, kurang lebih kan kalau bongkar engine itu bisa 14 jam," tutupnya.
