Membeli mobil bekas merupakan salah satu solusi alternatif baik, apalagi harga mobil baru selalu melonjak tiap tahun. Berbeda dengan mobil bekas yang harga jual kembalinya relatif stabil.

Tetapi untuk membeli mobil bekas harus hati-hati dan teliti sebelum memboyongnya. Karena bukan tidak mungkin mobil yang anda incar merupakan  bekas kecelakaan. Mau untung malah buntung kan jadinya.

Oleh karena itu musti ada beberapa hal yang harus ada perhatikan sebelum membeli mobil bekas, dan Hasan Suryana dari Berkah Jaya Motor akan membantu kita agar tak tertipu dengan mobil bekas kecelakaan ini.

- Cat

Pastikan cat mobil yang Anda incar masih orisinal atau masih asli pabrikan, karena dengan demikian bisa dipastikan mobil tersebut bebas dari celaka. Hal ini bisa dicek dengan mengetuk pintu dan fender mobil apakah ada dempulan atau tidak. Kalau terdengar mendem bisa dipastikan terdapat dempulan.

- Pintu

Selain dicek dengan diketuk-ketuk. Pintu juga harus dicek apakah terdapat sisa cat yang meler di sela-sela dekat karet pintu bagian dalam. Serta lakukanlah buka-tutup pintu secara berulang dan rasakan apakah masih normal atau tidak.

- Bulk Head

Bulk Head ini terletak diatas radiator, dan biasanya kalau memang mobil sudah pernah tabrakan dari depan. Pasti Bull Head akan melintir atau keriting. Memang bisa di repair, tapi hasilnya tentu tak akan menyerupai aslinya.

- Apron

Apron berada di dekat engsel kap mesin. Jika Apron ini sampai terkena, berarti mobil tersebut telah mengalami kecelakaan parah, jadi jangan sampai anda tertipu. Hal itu bisa dideteksi. Karena untuk mengelas apron, pabrikan memakai las titik yang dilakukan dari dalam. Sedangkan kalau direpair memakai las biasa dari luar, tentu akan terlihat berbeda.

- Celah Lampu Ke Bumper Dan Kap Mesin

Jika mobil sudah bekas tabrakan pada umumnya setelan lampu terhadap bemper dan kap mesinnya akan susah didapat. Bisa dilihat dari jarak antara lampu dengan bemper dan kap sebelah kanan apakah sama dengan yang kiri.

- Kaca

Kalau mobil pernah kecelakaan hingga kaca pecah, ada kemungkinan sang empunya mobil mengganti kaca dengan lansiran lokal seperti Asahi. Karena kaca depan atau belakang orisinal seperti temperlite pada umumnya dibanderol dengan kisaran yang nggak murah. Oleh karena itu biasanya diganti dengan merk lokal yang harganya bisa 1/3 dari aslinya. Maka dari itu, perhatikan juga merk kacanya. Kami tidak bilang kaca lokal itu buruk. Tapi bila kaca terdeteksi sudah diganti, besar kemungkinan akibat kecelakaan.

- Gores Dasbor

Bila kaca depan pernah pecah, maka serpihannya bisa jatuh ke dasbor. Nah, bila membersihkannya tak hati-hati dasbor bisa tergores. Jadi Anda mesti sangat curiga bila dasbor mobil incaran penuh goresan halus. Lagipula, untuk pemakaian normal seharusnya tak ada yang menggores bagian atas dasbor.

Dan juga Anda jangan langsung tergiur dengan harga miring yang ditawarkan. Pastikan ke pemiliknya kalau mobil tersebut tidak bekas kecelakaan. Untuk unit yang agak mencurigakan, bisa minta jaminan buyback kalau ternyata mobil tersebut terbukti pernah kecelakaan.