Pabrikan truk asal Jerman, Mercedes-Benz makin serius menghadirkan produk-produk ramah lingkungan mereka. Setelah truk GenH2 bertenaga hidrogen fuel-cell, kini ada van listrik berjuluk EQV.
Dari rilis resminya pekan lalu, Mercedes-Benz EQV diklaim menjadi van pertama mereka yang menggunakan penggerak listrik. Mobil tersebut menggabungkan kenyaman yang diusung oleh V-Class dengan sumber penggerak tanpa emisi.
Hal ini berkat penggunaan motor listrik bertenaga puncak 204 dk dan output standar 95 dk dengan torsi 362 Nm. Motor listrik tersebut memiliki sumber tenaga baterai lithium-ion berpendingin cair berdaya 90 kWh. Sekali pengecasan, EQV dapat bergerak hingga 418 km.
Menariknya, untuk mengoptimalkan pemakaian listriknya, EQV dilengkapi dengan navigasi Intelligent Route Planning. Sistem ini akan menawarkan rute dengan jarak, kondisi jalan dan kesediaan fast-charging station yang akan membuat pengemudi lebih tenang, tanpa was-was akan kehabisan energi saat berjalan.
EQV dibekali peranti pengisian daya AC 11 kW di rumah atau stasiun pengisian daya umum. Namun ada pula konverter pengisian DC 110 kW untuk pengisian di stasiun fast-charging.
Di Jerman, Mercedes bekerja sama dengan lebih dari 300 operator pengisian daya listrik. Termasuk stasiun fast-charging dari IONITY.
Ada dua varian EQV yang ditawarkan. Yakni versi standar dengan panjang 5.140 mm dan kapasitas bagasi 1.030 liter. Serta EQV Long dengan panjang 5.370 mm dan bagasi 1.410 liter.
