Mercedes-AMG mulai serius dalam menggarap sistem Hybrid. bukan sekedar untuk memberikan efisiensi bahan bakar, tetapi juga untuk meningkatkan performa. Untuk itu, Mercedes-AMG dikabarkan akan menambahkan sebuah model baru untuk line-up '53' yaitu memiliki teknologi sebagai mobil listrik.
Varian berteknologi hybrid ini juga akan tersedia juga di CLS, E-Class Coupe dan Cabriolet karena akan ada penambahan EQ Boost starter-alternator yang bersumber pada tenaga listrik 48V.
Menurut yang diberitaka DigitalTrends (12/5), Mercedes-AMG meracik mobil hybridnya ini dengan mengkombinasikan mesin bensin konvensional berkapasitas 3.000 cc 6 silinder segaris twin turbo dengan starter-altenator (motor listrik) yang ada pada transmisi otomatis sembilan percepatannya, maka kombinasi ini dapat menyemburkan tenaga 429 dk dan torsi 520 Nm.
CEO Mercedes-AMG, Tobias Moers juga mengatakan bahwa pihaknya juga sedang merencanakan sesuatu yang lebih ekstrim lagi karena jika Anda ingat dengan GT Concept dari Geneva tahun lalu yang hadir dengan mesin 4.000 cc V8 twin turbo di depan dan motor listrik di poros belakang. Moers memastikan bahwa semuanya sedang dalam pengembangan.
"Ini akan diproduksi suatu hari nanti,” kata Moers.
Konfigurasi ini diyakini dapat menghasilkan tenaga lebih dari 800 dk dan dapat berakselerasi kurang dari 3 detik untuk mencapai 100 km/jam dari posisi diam.
Selain itu, divisi performa Mercy saat ini sedang mengembangkan baterai baru juga. Mereka juga akan mengurangi bobot dengan serat karbon dan memastikan bahwa ciri khas dari AMG tetap ada.