OTODRIVER - Chery terus berinvestasi di Indonesia dan dikabarkan segera merakit Omoda 5 EV di dalam negeri. Keputusan ini disampaikan oleh Executive Vice President PT Chery Sales Indonesia (CSI) Qu Jizong dalam keterangan persnya.
Kesepakatan itu disampaikan kepada Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Deputi Menteri Ali Murtopo dan Staf Ahli Menteri Putu Suryawan. Tepatnya pada pertemuan bilateral yang dilaksanakan 27 November kemarin.
“Kesiapan produksi perdana Chery Omoda 5 EV ini kami sampaikan secara langsung kepada pemerintah. Tak lain sebagai bentuk update dari komitmen kami untuk mendukung perkembangan industri kendaraan listrik di Indonesia,” ujar Qu Jizong, dalam surel resmi.
Dengan kesiapan produksi ini, artinya Chery Sales Indonesia juga sudah siap untuk memenuhi jumlah Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) sesuai aturan pemerintah. Setidaknya 40 persen.
Untuk itu, perusahaan berjanji bakal bekerja sama dengan beberapa mitra lokal yang berkompeten untuk memproduksi berbagai macam komponen kendaraan listrik di Indonesia. Kemitraan ini juga merupakan cara CSI mendukung perekonomian dalam negeri di sektor otomotif.
Sebagai catatan, Chery International membeberkan Omoda 5 EV memiliki jarak tempuh hingga 700 km sekali pengisian baterai penuh. Ketika dipasarkan di Indonesia tahun depan, Omoda 5 mungkin saja jadi salah satu mobil listrik dengan jangkauan terjauh jauh.
Untuk sekadar tambahan, di Indonesia, mobil listrik dengan jelajah tertinggi dipegang oleh Mercedes-Benz EQS 450+ (770 km). Lanjut BMW i4 (590 km), disusul Hyundai Ioniq 5 (461 km).
Dengan demikian, jika spesifikasinya sama dengan yang model global, Omoda 5 EV hanya kalah jarak tempuh dengan EQS dan unggul ketimbang Ioniq 5. (AB)
