OTODRIVER – Target penjualan telah direvisi oleh GAIKINDO dari 1 juta unit menjadi 850 ribu unit pada tahun ini. Namun demikian penjualan EV menunjukan tren yang positif.
Dari persaingan yang ketat, data Gaikindo menunjukan periode Januari-September penjualan mobil listrik didominasi Chery, Wuling dan BYD.
Bahkan meski Chery Omoda E5 tercatat laku dipesan 3.628 unit, BYD Atto 3 sudah terpesan 2.132 unit, Seal juga laku ribuan unit yang dibedakan tipe Premium 1.855 unit dan tipe Performance 959 unit. Sementara Wuling tangguh dengan Cloud EV (460 km) laris 2.367 unit dan Binguo (410 km) 2.209 unit.
Menanggapi hal ini Head of Marketing, PR & Government BYD Indonesia Luther T. Panjaitan mengatakan kepata Otodriver. “Hal ini tentu nya membanggakan sekaligus semakin memacu kami untuk semakin berkontribusi kepada pengurangan carbon emisi di dunia,” saat ditanyakan mengenai tanggapan BYD menempati peringkat tiga teratas.
- Chery Omoda E5 (3.628 unit).
- Wuling Cloud EV range 460 km (2.367 unit).
- Wuling Binguo range 410 km (2.209 unit).
- BYD Atto 3 tipe Superior (2.132 unit).
- MG 4 EV (1.971 unit).
- BYD Seal tipe premium (1.855 unit).
- Hyundai Ioniq 5 tipe Signature Long Range (1.233 unit).
- Wuling Air EV long range (1.210 unit).
- BYD Seal tipe Performance (959 unit).
- Wuling Binguo range 333 km (952 unit). Data Gaikindo Januari-September
Luther juga mengatakan, bahwa pihaknya juga baru memasukan BYD M6 yang mendapat respons positif dari masyarakat. Model ini diprediksi akan segera menjadi dominator penjualan BYD, mengingat marketnya paling gemuk di Indonesia.
Kondisi saat ini, pemesan BYD M6 sudah tembus ribuan unit, bukan tidak mungkin ia bakal masuk ke 10 mobil listrik terlaris di tanah air. (AB)
#chery #wuling #byd #mobil-listrik-chery #harga-mobil-listrik-chery #tanggapan-byd