VinFast Siap Bangun "Electric Nation" di Indonesia, Siap Serap 1.000 Pekerja!

VinFast siapkan investasi USD 200 juta untuk pabrik EV di Subang dan 63.000 titik pengisian daya hingga 2025, targetkan 50.000 unit produksi per tahun.
Penulis: Ilham Pratama
Minggu, 3 Agustus 2025 14:00 WIB
Berita - VinFast Siap Bangun "Electric Nation" di Indonesia, Siap Serap 1.000 Pekerja!

Vinfast VF3 di GIIAS (Foto : Otodriver/Ilham Pratama)

Bagikan ke:
Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

OTODRIVER – Produsen kendaraan listrik asal Vietnam, VinFast, menegaskan komitmennya untuk menjadikan Indonesia sebagai basis penting pengembangan industri mobilitas hijau di kawasan Asia Tenggara.

Komitmen ini disampaikan langsung dalam forum “VIN Talks” bertema “Investing in Impact – Catalyzing Indonesia’s Green Economy Through Policy & Private Sector Collaboration” yang digelar pada ajang GIIAS 2025 di ICE BSD City.

Forum yang dikemas sebagai dialog strategis investasi hijau ini menghadirkan mantan Menteri Perdagangan sekaligus penggiat edukasi dan pembawa acara podcast Endgame, Gita Wirjawan, serta CEO VinFast Indonesia, Kariyanto Hardjosoemarto.

Dalam paparannya, Kariyanto mengungkapkan bahwa VinFast telah menyiapkan investasi awal senilai USD 200 juta untuk mendirikan pabrik perakitan kendaraan listrik di Subang, Jawa Barat.

Pabrik tersebut ditargetkan mulai beroperasi dalam waktu dekat dengan kapasitas produksi awal 50.000 unit per tahun dan membuka 1.000 lapangan kerja langsung.

"Indonesia adalah pasar strategis dengan potensi besar. Kami tidak hanya membangun kendaraan listrik, kami ingin membangun sebuah electric nation," ujar Kariyanto.

Dirinya menambahkan bahwa investasi ini akan diperluas mencakup jaringan infrastruktur pengisian daya, layanan mobilitas hijau, dan kolaborasi dengan pelaku industri lokal.

Untuk mempercepat ekosistem kendaraan listrik, VinFast menggandeng mitra strategis seperti V-Green, Chargecore, ChargePoint, Amarta Group, dan CVS.

Foto - VinFast Siap Bangun "Electric Nation" di Indonesia, Siap Serap 1.000 Pekerja!
Vinfast VF3 di GIIAS (Foto : Otodriver/Ilham Pratama)

Targetnya adalah memasang sekitar 63.000 titik pengisian daya di seluruh Indonesia hingga akhir 2025, dengan nilai investasi mencapai USD 300 juta. Pada 2026, VinFast berencana hadir di 19 provinsi dan 41 kota, lengkap dengan layanan penjualan, purna jual, serta armada taksi listrik Green SM.

Indonesia dinilai tengah berada di momentum krusial dalam transisi menuju ekonomi hijau. Berdasarkan data BKPM, investasi asing langsung (FDI) pada 2024 menyumbang lebih dari 52% dari total Rp1.766 triliun investasi nasional—angka yang menegaskan daya tarik Indonesia di mata investor global.

Gita Wirjawan dalam sesi dialog menekankan pentingnya mempersiapkan generasi muda Indonesia untuk masa depan ekonomi hijau. “Pendidikan STEM harus menjadi prioritas untuk menciptakan talenta inovatif yang siap mendorong dekarbonisasi,” katanya.

Pihaknya juga menyoroti pentingnya kepastian hukum dan ketersediaan tenaga kerja terampil untuk menarik lebih banyak investasi di sektor energi bersih.

VinFast telah resmi menjadi anggota Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO), yang memperkuat eksistensinya di pasar domestik dan membuka akses terhadap kerja sama industri dan regulasi.

Dengan target pemerintah Indonesia untuk mencapai 2 juta unit mobil listrik dan 12 juta unit motor listrik pada 2030, keberadaan VinFast menjadi katalis penting dalam merealisasikan ambisi tersebut.

“Kami hadir bukan hanya sebagai pelaku industri, tapi sebagai mitra dalam misi nasional. VinFast berkomitmen untuk menjadi bagian dari solusi dalam membangun masa depan mobilitas yang bersih, inklusif, dan berkelanjutan bagi Indonesia,” tutup Kariyanto. (IP)

#vinfast-vf3 #giias-2025

Bagikan ke:
Jangan lewatkan

Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.