OTODRIVER - Saat ini Wuling Motor sudah memiliki tiga BEV, dua di antaranya dapat melakukan fast charging yakni Binguo EV dan Cloud EV.
Tak seperti mobil listrik umumnya kedua member ABC Series ini menggunakan jenis charging DC model GB-T untuk model dispenser chargingnya.
“Wuling ingin menghadirkan ekosistem EV di Indonesia salah satunya dengan membawa charging DC model GB-T ini,” tutur Brian Gomgom, Public Relation Manager Wuling Motor Indonesia saat ditemui di Jakarta (14/08).
Dikabarkan bahwa saat ini Wuling sudah memiliki 17 port charging station yang tersebar di 16 titik di seluruh Indonesia. Namun sejauh ini sebagian besar penyebarannya masih sebatas di Jabodetabek dan selebihnya ada di Rest Area 207A Cirebon dan 379A, Batang.
“Kita akan terus tambah jaringan pengecasan DC dengan model GB-T ini dari waktu ke waktu. Target kita di akhir Agustus ini akan terus ditambah hingga total ada di 30 lokasi,” sambungnya.
Gomgom menambahkan bahwa seluruh charging station DC yang dedicated untuk EV Wuling ini masih disediakan secara gratis. “Cara mengunaan charging port DC ini pun cukup praktis, cukup dengan mengunduh aplikasi E Charging International.
Sejauh ini fast charging DC untuk Wuling bertenaga setrum ini dibangun dengan daya 30 hingga 60 kW dan mampu mengisi baterai Cloud EV 30 hingga 35 menit untuk posisi baterai 30 hingga 80 persen.
Sejauh Wuling berdalih bahwa pihaknya menggunakan jenis DC GB-T karena ingin menekankan dan mengoptimalisasi pengencasan melalui rumah.
“Setiap pembelian Wuling sudah dibekali dengan charging wall AC yang dipasang di rumah. Sedangkan pengisian DC itu sifatnya untuk keperluan pengisian instan saja,” tutur Danang Wiratmoko, Produk Planning Wuling Motor dalam kesempatan yang sama. (SS)