OTODRIVER - Taksi otonom merupakan salah satu program ambisius angkutan di masa depan.

Walaupun terus mengalami pengembangan, namun sejumlah kejadian menunjukkan bahwa produk layanan ini masih mengalami beberapa kendala.

Seperti dilansir carscoops, taksi otonom yang dioperasikan oleh Cruise justru menjadi biang kemacetan di Austin Texas. Puluhan kendaraan berlabel Cruise itu berhenti di sebuah jalan di West Campus dan menyebabkan kemacetan parah.

Video yang diunggah di media sosial X menunjukkan puluhan mobil dengan teknologi otonom tersebut sepenuhnya mengisi lajur jalan. Beberapa di antaranya nampak menyalakan hazard (lampu darurat), beberapa berusaha untuk bergerak di sekitar satu sama lainnya dan bahwa beberapa berada di sisi jalan yang salah.

Kejadian ini bukanlah yang pertama. Sebelumnya pada bulan sebelumnya Cruise juga menimbulkan kemacetan di Vallejo, San Fransisco yang melibatkan 10 mobil, di mana mereka membuat kemacetan di sebuah persimpangan.

Sementara pada Juli sebelumnya lusinan prototipe Cruise berhenti di dekat persimpangan, lagi-lagi di San Fransisco

Seorang juru bicara mengatakan pada The Drive, bahwa masalah ini mungkin disebabkan oleh lalu lintas pejalan kaki dan kendaraan yang terlalu padat.

“Lalu lintas pejalan kaki dan kendaraan di jalan sangat padat,” kata juru bicara tersebut. “Mobil kami dirancang terutama untuk memprioritaskan keselamatan dan itu termasuk kehati-hatian di sekitar pejalan kaki. Cruise terus memantau armadanya, dan kami diberitahu akan adanya kerumunan pada Minggu pagi.,” tutur sang jubir.  “Kami dapat mengatasinya dan semua kendaraan meninggalkan area tersebut secara mandiri. Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan ini,” lanjutnya.

Kekacauan yang terjadi pada taksi otonom ini, memang menunjukkan bahwa sistem yang tengah digunakan belumlah sepenuhnya sempurna. Masih ada hal-hal baru yang perlu dibenahi untuk mencapai taraf operasional yang lebih baik.

Namun jika melihat perkembangan teknologi yang ada, taksi dan kendaraan 100 % otonom sepertinya tinggal menunggu waktu saja untuk semakin jamak ditemukan di jalanan. (SS)