Daihatsu Rocky tak lama lagi akan memasuki orbit Indonesia.Dari kabar yang diterima, OtoDriver dari sumber tercaya, diperkirakan akan terjadi pada pertengahan April atau Mei 2021.
Kehadiran Rocky bukan cuma sebagai mobil yang sama sekali baru, namun bagi PT Astra Daihatsu Indonesia, merupakan sebuah dobrakan baru dari sisi teknologi yakni pada transmisinya.
Untuk pertama kalinya Daihatsu akan mempunyai lini produk dengan menggunakan transmisi CVT yang akan menjadikannya sebagai sebuah mini crossover yang fun to drive, ekonomis dan juga nyaman untuk dikendarai.
Transmisi CVT mengunakan puli atau driven pulley yang bersinergi dengan sabuk baja sebagai komponen pengeraknya.
CVT tidak dibatasi oleh rasio gir seperti halnya transmisi otomatik tradisional. Sesuai dengan namanya transmisi CVT memiliki variabel rasio yang lebih fleksibel dalam menyesuaikan output dari mesin. Hasilnya perpindahan menjadi lebih halus dan cepat.
Dengan variable rasio yang lebih luas, kinerja mesin pun jadi lebih efisien dan berpengaruh pada penggunaan bahan bakarnya.
Sebenarnya teknologi CVT bukan barang baru bagi Daihatsu, khususnya di Jepang. Sebagai produsen yang sohor dengan produk mininya, Daihatsu punya model Japanesse Domestic Market (JDM) yang menggunakan CVT seperti Tanto, Mira, Copen, Taft, Move, Cast dan Boon.
Spesial bagi Rocky yang meluncur di pasar lokal Jepang pada November 2019, dibekali transmisi CVT yang lebih advance yakni Dual Mode CVT.
Melaui Dual Mode CVT, Daihatsu mengklaim melakukan pengembangan teknologi CVT yang signifikan pertama di dunia.
Teknologi ini menggabungkan penggerak sabuk serta penggerak roda gigi. Tujuannya demi meningkatkan efisiensi transmisi, efisiensi bahan bakar, akselerasi kian baik, termasuk tambah hening.
Selain itu, karakteristik pedal gas telah dioptimalkan untuk respons yang lebih tajam dan presisi, baik pada kecepatan rendah maupun tinggi.