Sejak kejadian kecelakaan yang melibatkan bus PO AO Transport di Paiton, Jawa Timur yang merenggut banyak korban jiwa, pemerintah mengeluarkan peraturan mengenai akses darurat di bus.
Ada beberapa akses darurat yang bisa digunakan oleh penumpang saat terjadi kecelakaan. Paling mudah ditemui adalah pintu kecil di sisi kanan bagian belakang kabin bus.
Pintu tersebut bisa digunakan untuk membantu akses penumpang di belakang untuk keluar bus. Selain pintu di sisi kiri pada bagian tengah atau belakang bus.
Selanjutnya ada akses darurat berupa jendela. Di mana saat ini bus-bus sudah dilengkapi dengan palu darurat yang digunakan untuk memecahkan kaca bus jika terjadi insiden.
Terakhir, adalah pintu darurat di bagian atap. Dari laman Instagram PO Putra Pelangi disebutkan jika pintu tersebut berbentuk kotak yang juga berfungsi sebagai ventilasi saat AC bus mengalami masalah.
Untuk panel emergency exit sunroof ini dilengkapi pegas. Sehingga hanya bisa diangkat saja. Kemudian ada juga pengait yang berfungsi untuk membuka dalam keadaan darurat.
