Dengan keluarnya Perpres 55/2019, otomatis akan membawa dunia otomotif tanah air ke jenjang yang lebih tinggi. Tak tanggung-tanggung, mobil listrik disasar sebagai target utama bergulirnya peraturan ini.
Hal ini memberikan kepercayaan diri yang lebih tinggi bagi pabrikan yang akan menjajakan produk kendaraan listrik di tanah air. Salah satunya adalah Nissan yang mengandalkan Nissan Leaf.
“Nissan siap lepas Leaf di 2020 nanti dan kita tengah siapkan ekosistem untuk mendukung kehadirannya,” terang Masayuki Ohsugi, General Manager R&D Nissan Motor Indonesia (NMI) di sela acara Indonesia Electric Motor Show 2019 (IEMS) di Jakarta Selatan kemarin (4/9).
Salah satu tindakan yang akan diambil yakni menggandeng berbagai pihak yang berafiliasi pada mobil listrik, salah satu pointnya adalah mempersiapkan infrastruktur charging point.
Saat ditanya mengenai harga, Nissan belum mau membuka banderol yang akan dikenakan tahun depan ini. “Sejauh ini kami baru melakukan kalkulasi untuk dapat menentukan harganya,” terang Hana Maharani, head of communication NMI dalam kesempatan yang sama.
Leaf sendiri sempat diklaim Nissan sebagai mobil listrik terlaris di dunia. Sejak generasi pertama diluncurkan 2010 silam, Nissan menyebut pada 2018, Leaf mencatatkan diri sebagai EV terlaris di planet ini dengan jumlah penjualan 87.149 unit.
Spesifikasi Nissan Leaf
Kelas : Compact car
Model : 5 door hatchback
Layout : Front motor, Front wheel drive
Motor : 110 kW/149 PS, 320 Nm
Transmisi : Single Speed constant ratio
Baterai : 40 kWh Lithium ion battery
