Kondisi tekanan ban erat hubungannya dengan keselamatan berkendara. Sebagian besar kecelakaan yang berhubungan ban dikarenakan oleh rendahnya tekanan angin pada ban tersebut.
Oleh karena itu beberapa mobil bahkan menjejalkan fitur pemantau tekanan ban atau yang disebut sebagai Tire Pressure Monitoring System (TPMS) sebagai perlengkapan standar.
Lalu apakah fitur ini dapat dicangkokkan pada mobil lawas atau mobil yang belum memiliki fitur ini?
Asuka sepertinya cukup jeli melihat peluang ini. Brand yang biasa menjajakan produk-produk audio ini kali ini hadir dengan menawarkan TPMS sebagai produk aftermarket. Perangkat ini terdiri atas dua komponen utama yakni sensor berbentuk tutup pentil yang dipasang di masing-masing ban dan unit receiver yang dihubungkan dengan head unit.
“Produk ini dapat dipantau melalui display head unit yang kami luncurkan sebelumnya yakni PTA Series,” terang Albert Lim, Marketing Manager Asuka saat ditemui di sela peluncuran di GIIAS 2019 (22/07).
“Fitur ini menghadirkan informasi lengkap mengenai kondisi tekanan ban, mulai dari tekanan ban ataupun temperatur ban dan memberikan peringatan apabila ban dalam kondisi low pressure ataupun sebaliknya,”imbuhnya.
Albert menjelaskan bahwa produknya ini menggunakan perangkat pemantau tekanan yang ditempatkan di luar ban, tepatnya pada tutup pentil ban. “Masing-masing terintegrasi dengan head unit yang sudah sudah di-upgrade dengan penambahan hardware perangkat ini. Informasi didapatkan dari tiap TMPS di masing-masing roda akan dikoneksikan melalui bluetooth,” sambungnya.
Untuk mendapatkan perangkat ini, cukup merogoh kocek Rp 2,5 juta saja (untuk perangkat TPMS saja)
