Mazda CX-9 resmi diluncurkan oleh PT Eurokars Motor Indonesia yang kini merupakan agen pemegang merek Mazda di Indonesia pada pekan lalu (1/2). Mobil yang memiliki bodi bongsor dan dibanderol dengan harga Rp 798,9 juta ini disasar untuk pengguna SUV sekelas Mitsubishi Pajero Sport atau Toyota Fortuner yang ingin naik kelas.
Namun, apakah memang benar Mazda CX-9 bisa mengungguli Toyota Fortuner dan Mitsubishi Pajero Sport?
Secara dimensi, Mazda CX-9 lebih unggul karena panjangnya yang lebih dari 5 meter. Mazda CX-9 lebih panjang 280 mm dibandingkan Toyota Fortuner dan lebih panjang 290 mm dibandingkan dengan Mitsubishi Pajero Sport. Begitu juga dengan lebarnya, CX-9 lebih lebar 114 mm dibandingkan sebuah Fortuner dan 154 mm lebih lebar dibandingkan Pajero Sport.
Begitu juga dengan wheelbasenya, CX-9 juga lebih unggul 185 mm dibandingkan Toyota Fortuner dan 130 mm dibandingkan Mitsubishi Pajero Sport. Sehingga jika melihat data di atas, kami yakin Mazda CX-9 memberikan kelegaan kabin yang jauh lebih baik daripada dua SUV beda merek itu.
Untuk mesinnya, Mazda CX-9 mengandalkan unit bensin berkapasitas 2.500 cc yang dilengkapi dengan turbo bertenaga 228 dk dengan torsi 420 Nm. Untuk Toyota Fortuner hadir dengan dua pilihan mesin yaitu unit bensin berkapasitas 2.700 cc empat silinder N/A yang bertenaga 163 dk dan unit diesel 2.400 cc empat silibnder turbo bertenaga 149 dk dengan torsi 400 Nm.
Sedangkan Mitsubishi Pajero Sport hanya mengandalkan unit mesin diesel berkapasitas 2.500 cc empat silinder turbo bertenaga 180 dk dengan torsi 430 Nm. Dari seluruh opsi yang ditawarkan oleh Mitsubishi Pajero Sport dan Toyota Fortuner, hanya Mitsubishi yang bisa menandingi mesin CX-9 dari segi torsinya saja.
Namun, jika benar mau naik kelas, maka Anda harus menyiapkan dana kurang lebih Rp 800 juta untuk meminang sebuah CX-9. Jelas lebih mahal dibanding Pajero Sport dan Fortuner.
