OTODRIVER - Hyundai menyebutkan bahwa larisnya Palisade ternyata memiliki background yang mirip dengan Toyota Kijang Innova.
Sejak awal kemunculannya di Indonesia, Hyundai Palisade memang menjadi SUV yang cukup fenomenal dan sangat diminati.
Bahkan, Palisade sendiri terbukti lebih laris dibandingkan saudaranya sendiri, yakni Hyundai Santa Fe yang memiliki banderol harga lebih terjangkau.
Lantas, apa yang menjadi penyebab laris manisnya Palisade di Indonesia?
Fransiscus Soerjopranoto selaku Chief Operating Officer PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) menjelaskan bahwa Palisade seakan tidak memiliki rival di segmennya.
“Jadi memang Palisade itu ceritanya mirip dengan Kijang Innova. Karena Kijang Innova bisa sukses di situ hanya ada satu-satunya di segmen MPV,” jelasnya ketika diwawancarai di Hyundai Driving Experience yang berlokasi di Jakarta Selatan (7/11).
“Kemudian, Palisade itu masuk di kelas SUV high. Jadi karena kita sendirian, kita lebih mudah untuk penetrasi pasar. Jadi itu kembali lagi kepada strategi masing-masing merek mau segmen mana yang mereka masuki,” tambah pria yang akrab disapa Frans ini.
Berbeda halnya dengan Santa Fe, SUV C-Segment ini punya banyak rival, bahkan Hyundai menganggap SUV Ladder Frame sekelas Toyota Fortuner dan Mitsubishi Pajero Sport turut menjadi rival utama Santa Fe.
“Sedangkan Santa Fe, kita harus ketemu banyak dengan para rivalnya, seperti Fortuner, CR-V, hingga Pajero Sport. Segmen itu lebih seru,” timpalnya.
Kendati demikian, dengan ramainya segmen yang dihuni sebenarnya menjadi motivasi produsen untuk lebih mengembangkan produknya agar lebih diminati oleh konsumen.
“Tapi kalau Hyundai sebenarnya lebih senang kalau kita ada pesaingnya. Karena kalau ada improvement pastinya produsen berusaha untuk improvisasi produknya, servisnya, hingga spesifikasinya. Jadi lebih seru,” tutup Frans.
Tetapi secara apple to apple dari segi dimensi, Hyundai Palisade sebenarnya memiliki rival di kelasnya, yakni Mazda CX-9.
Akan tetapi, perlu diakui ada beberapa keunggulan Hyundai Palisade yang dianggap lebih advance dibandingkan CX-9, seperti mesin diesel yang irit konsumsi BBM dan bertenaga, atap sunroof panoramic, serta konfigurasi bangku baris kedua Captain Seat. (AW).