Menyaksikan tayangan televisi di mobil memang memberikan banyak keuntungan. Anda bisa menyaksikan tayangan favorit ketika sedang di perjalanan agar tak suntuk apalagi jika terkena macet. Tapi dengan teknologi siaran televisi digital, tayangan yang Anda saksikan ketika di perjalanan menjadi lebih jernih karena sinyal yang kuat.
Asuka Digital Car TV sebagai pelopor televisi digital untuk mobil kini tengah berupaya keras mendorong Indonesia untuk beralih dari siaran tv analog ke digital. Bekerjasama dengan Asosiasi Televisi Siaran Digital, Asuka mengadakan diskusi bertema "Televisi Digital Indonesia, Terlambat atau Diperlambat?” yang digelar Kamis (2/11) di Novotel, Jakarta Barat. Dalam diskusi tersebut disebutkan proses migrasi televisi digital masih terhambat khususnya di daerah kota kecil ataupun pedesaan.
"Sebenarnya apa penyebab hambatan (migrasi analog ke digital) selama ini?", ujar Erik Lumanto, Direktur Utama Asuka Car TV. Pada diskusi ini dibahas faktor yang menjadi hambatan dalam migrasi TV digital yang telah memakan waktu lebih dari 10 tahun. "Proses ini telah berjalan sampai sekitar 10 tahun dan tak kunjung selesai." lanjut Erik.
Padahal dengan migrasi ke televisi digital, banyak sekali manfaat yang didapat selain kualitas gambar yang membaik. Seperti sinyal yang lebih stabil bagi sistem Car TV seperti Asuka.
Saat ini televisi pada mobil atau Car TV memang banyak sekali dijual di pasaran baik dengan sinyal analog maupun digital. Televisi yang masih menggunakan sinyal analog memiliki tayangan yang cenderung lebih buruk dibandingkan televisi digital, berbeda dengan televisi digital yang memiliki sinyal kuat dan stabil sehingga lebih baik jika dipasang pada mobil. Semoga saja proses migrasi televisi analog ke digital cepat terwujud sehingga menonton televisi didalam mobil menjadi lebih nyaman tanpa gambar yang buram.
Reporter: Avicena Pratikto
