Generasi kedelapan Toyota Hilux dengan julukan Revo yang dirakit di Thailand ini siap dikirim ke 130 negara setelah resmi diluncurkan nanti. Meskipun double cabin ini sempat mengalami penurunan penjualan di semester pertama sebanyak 20 persen.
Namun, Toyota Corporation tetap yakin semester berikutnya menjadi peluang besar bagi penjualan Toyota Hilux terbaru. Produsen asal Jepang ini meningkatkan rasio ekspor sebelumnya yang hanya 50 persen menjadi 60 persen. Agar mengimbangi penurunan pasar lokal.
Dilansir Indianautoblog (8/7), Negeri Gajah Putih ini telah memproduksi 450 ribu unit Hilux Revo per tahun yang fokus pada pasar utama seperti Australia, Selandia Baru, Timur Tengah, Amerika Selatan, dan Inggris.
Pasalnya, Hilux Revo dibekali fitur kemananan seperti ABS, EBD, BA, Trailer Sway Control, VSC, dan Hill Assist Control. Selain itu, dilengkapi fitur kenyamanan dan kemudahan dengan tersedia strat/stop engine, kontrol iklim otomatis, AC ventilasi belakang dan sistem hiburan dengan layar sentuh 7 inci.
Sebagai pelengkap penampilanya headlamp Hilux Revo disematkan lampu LED dan DRL LED menambah kesan mewah sebagai double-cabin yang unsurnya memang sebagai mobil pertambangan.
Urusan performa, Hilux Revo menawarkan tiga varian mesin mulai dari mesin diesel kapasitas 2.400 cc empat slinder DOHC dengan intercooler turbo menghasilkan tenaga 150 dk pada puataran 3.400 rpm dan torsi maksimal 343 Nm.
Kedua, mesin bensin 2.700 cc DOHC Dual VVT-i mampu menyemburkan tenaga 166 dk diputaran 5.200 rpm dan torsi 245 Nm pada 4.000 rpm. Nah, mesin diesel terbesar dengan kapasitas 2.800 cc empat silinder DOHC intercooler turbo menyemburkan tenaga 170 dk di putaran 3.600 rpm dan torsi puncak 343 Nm.
Dari ketiga mesin tersebut tetap dilengkapi transmisi enam percepatan baik otomatis maupun manual. Apa kabar dengan Hilux yang mengaspal di Indonesia yah? Kami rasa versi diesel tetap yang akan diandalkan.