Mobil dengan warna yang pudar tentu mengurangi estetika dan tak enak dipandang. Ternyata kondisi tersebut bisa terjadi bukan karena faktor usia saja, melainkan ada banyak hal lain.
Allan Novatan, Operational Director Autoglaze, mengatakan memang banyak hal yang dapat membuat warna cat mobil menjadi pudar, salah satunya penggunaan kain saat mencuci mobil.
"Cara mencucinya tidak benar dan menggunakan kain yang kasar itu bisa membuat cat menjadi pudar," katanya, kepada OtoDriver.com baru-baru ini di Jakarta.
Lebih lanjut ia mengatakan pemilihan tempat parkir juga bisa menjadi penyebab cat cepat pudar. Ia menyarankan untuk tidak parkir mobil ditempat yang lembab, serta pastikan di bawah car port atau ditutupi selimut mobil.
Selain itu penggunaan sembarangan bahan cairan yang membuat mobil terlihat kinclong bisa juga menjadi penyebab cat mobil cepat pudar. Bukan tanpa alasan, sebab ada bahan kimia berbahaya yang dapat merusak komponen cat.
"Menggunakan bahan yang tidak bagus jadi kilap sementara itu bisa merusak car. Pastikan kualitas cairan baik, kalau kita pakai dari Jerman dan Jepang yang merupakan kiblat otomotif," paparnya.
Menurutnya satu hal yang memang tidak bisa ditoleransi yakni debu. Nantinya debu yang berbentuk partikel bisa membuat goresan ditambah cuaca yang lembab membuatnya menjadi lengket.
"Jadi saya sarankan untuk melakukan car grooming untuk setidaknya meminimalisir cat pudar. Harganya itu mulai dari Rp600 ribu sudah paket komplit yaitu poles, vakum, semir ban dan window cleaning," tutupnya.