Sepuluh unit bus baru pesanan PO Dedy Jaya tersebut dibangun menggunakan sasis Hino A215 dengan model karoseri Falcon. Falcon merupakan desain bus terbaru dari Karoseri Trijaya Union untuk memenuhi kebutuhan pengusaha bus untuk segmen bus antarkota dan bus pariwisata.
Menurut Balog Helmi dari perwakilan manajemen Karoseri Trijaya Union, seluruh bus Falcon pesanan PO Dedy Jaya ini seluruhnya merupakan bus non-AC yang selanjutnya dioperasikan untuk angkutan bus antarkota-antarprovinsi.
Balog Helmi menjelaskan, desain bus terbarunya ini diproyeksikan memiliki pasar yang cukup bagus mengingat sejumlah PO lain di luar PO Dedy Jaya juga sudah menyatakan minatnya untuk memesan bus ini.
Ke-10 bus Falcon pesanan PO Dedy Jaya ini digarap secara bertahap. Bus yang pertama dikirim sebanyak dua unit, dan selanjutnya dikirim dua unit lagi setiap tiga hari sekali. "Jadi dalam seminggu diambil 2 unit yang sudah jadi," jelasnya.
PO Dedy Jaya dikenal sebagai salah satu pemain bus bumel di trayek AKAP dari kota-kota di Pantura Jawa Tengah seperti Pemalang, Tegal, Brebes, Pekalongan ke kota-kota di Jabodetabek.
PO ini didirikan oleh Dr. (HC) H. Muhadi Setiabudi. Bisnis transportasi bus bukan satu-satunya lini bisnis yang Muhadi kelola. Di bawah bendera PT Dedy Jaya Lambang Perkasa, dia memiliki juga usaha pusat perbelanjaan Mal Dedy Jaya di Brebes. Dia juga memiliki hotel, toko bahan bangunan,toko emas dan perusahaan cat.