All New Honda BR-V sudah diluncurkan sejak beberapa waktu lalu. Kendati demikian, LSUV ini belum masuk ke dalam tahap produksi sehingga belum tersedianya unit tes jalan.
Tetapi, OtoDriver menjadi salah satu media pertama yang mencicipi impresi berjalan dari BR-V generasi terbaru ini. Lantas, bagaimana rasanya?
Kami menjajal Honda BR-V ini di area tertutup, tepatnya di pabrik PT Honda Prospect Motor (HPM) di Karawang Jawa Barat. Kendati demikian, ada beberapa obstacle yang mampu menguji Honda BR-V generasi terbaru ini.
Saat dijalankan di trek lurus, rasanya perpaduan mesin DOHC baru dengan transmisi CVT anyar mampu menghasilkan putaran bawah yang lebih baik. Kendati demikian, putaran atasnya terasa tidak ada perubahan dibandingkan generasi terdahulu.
Lantas, BR-V juga kini hadir lebih jangkung. Jika sebelumnya Honda BR-V memiliki ground clearance 201 mm, kini menjadi 220 mm. Akan tetapi, ketika membawa BR-V ini zigzag, rasanya gejala bodyroll cukup minim, bahkan mungkin BR-V menjadi LSUV dengan karakter suspensi terbaik di kelasnya.
Begitu pula saat melalui jalan bebatuan, rasanya Honda BR-V generasi terbaru memiliki peredaman suspensi yang jauh lebih baik dibandingkan pendahulunya. Tidak hanya itu, peredaman kabin juga mendapatkan improvisasi dan bisa dikatakan menjadi mobil Honda Rp 300 jutaan yang memiliki peredaman kabin terbaik saat ini.
Akan tetapi, masih ditemukan beberapa kekurangan, yakni posisi duduk yang terlalu tinggi serta pengaturan lingkar kemudi yang belum dilengkapi dengan sistem teleskopik.
Kesimpulan
Honda BR-V berubah secara signifikan. Selain desain eksterior dan interior ubahannya cukup menyeluruh, namun rasa berkendara mobil ini juga diperbaiki dengan sungguh-sungguh. Karakter suspensi makin baik, figur tenaga mesin yang lebih effortless, serta peredaman kabin yang jauh membaik.
Kelebihan
- Karakter suspensi makin baik
- Peredaman kabin baik
- Torsi mesin lebih berlimpah
Kekurangan
- Pengaturan setir belum teleskopik
- Posisi berkendara terlalu tinggi
Spesifikasi
Honda BR-V Prestige with Honda Sensing
Harga: Rp 339,9 juta
Kapasitas mesin: 1.500 cc 4 silinder DOHC i-VTEC
Tenaga maksimum: 121 PS
Torsi maksimum: 145 Nm
Penggerak: Roda depan
Adit