Kemoceng selama ini masih menjadi sebuah alat yang erat kaitannya untuk membersihkan debu pada permukaan bodi mobil. Tapi tahukah Anda bahwa kemoceng itu sebenarnya dapat merusak cat bodi mobil Anda?
“Jangan pakai kemoceng untuk membersihkan debu pada permukaan cat bodi mobil, karena sebenarnya itu akan menimbulkan swirl (baret-baret halus) pada catnya,” ujar Iman Harahap selaku pemilik bengkel poles Marvel Solitaire di Jakarta Selatan. Timbulnya swirl akan terlihat saat permukaan bodi kena cahaya lampu atau matahari, akan ada goresan harus berbentuk jaring laba-laba.
Kini microfiber adalah bahan yang dianjurkan oleh banyak bengkel jasa poles kendaraan untuk membersihkan debu di permukaan mobil. Kain ini dianggap lebih aman karena tetap menjaga kondisi cat mobil.
“Kain microfiber memiliki elektro statis yang berfungsi untuk mengangkat debu, karena saat dilap, debu bisa langsung lengket ke kainnya,” jelasnya.
Tapi dijelaskan juga bahwa jika kondisi debu yang ada pada permukaan bodinya terlalu tebal, sebaiknya jangan dibersihkan menggunakan microfiber.
“Kalau debunya tebal, sebaiknya dicuci saja menggunakan air. Jangan dipaksakan menggunakan microfiber,” tutup Iman.