OTODRIVER - Mercedes-Benz mengeluarkan kampanye recall terhadap ribuan Crossover listrik EQB karena adanya masalah pada sistem internal baterai yang bermasalah.
Seperti dilaporkan oleh Carscoops, penarikan kembali karena adanya indikasi mobil bisa terbakar, terlepas dari apakah kendaraan tersebut diparkir atau sedang dikendarai oleh penggunanya.
Dalam kasus ini, Mercedes-Benz harus menarik sekitar 7.326 unit yang terdampak termasuk EQB 250, EQB 300, dan EQB 350 tahun 2022-2024. Pihak Mercedes-Benz, mengingatkan para pemilik untuk memeriksakan kendaraan mereka ke bengkel resmi.
Meski begitu, perusahaan mengatakan belum ada laporan terkait masalah tersebut di Amerika Serikat dan mereka mengaitkan masalah tersebut dengan perangkat lunak manajemen baterai.
Perbaikannya, menurut mereka sangat cukup mudah karena dealer tinggal memperbarui perangkat lunak untuk mengatasi masalah tersebut.
Pemberitahuan kepada pemilik diharapkan akan dikirimkan pada April dan pelanggan disarankan untuk hanya mengisi daya EQB mereka sebanyak 80 persen hingga pembaruan perangkat lunak selesai.
Baterai ini diproduksi oleh Farasis Energy China dan masalah tersebut tidak terkait dengan penarikan yang melibatkan 180.196 kendaraan yang dibuat oleh Ford, Stellantis, dan Volkswagen Group.
Meski demikian, pihak Mercedes-Benz hingga saat ini masih belum memberikan jawaban apakah model yang dirilis di Indonesia juga terdampak. (AB)