Toyota GR Starlet Bersaing di Ajang Rally 4, Bakal Hadir Juga Versi Produksi Massalnya

 Ahmad Biondi    04 May, 2024
Berita

OTODRIVER - Nama Toyota Starlet sudah harum sejak 1980-an. Bagi para penyuka otomotif, tentu sudah tak asing dengan mobil mungil lansiran Jepang ini. Kabar menggembirakan buat para pencintanya, Starlet kembali diangkat di keluarga Gazoo Racing (GR) dan kini akan hadir juga dalam produksi massalnya.

Dikutip laporan media Jepang, Japan's Best Car Web dan Carscoops, Toyota disebut sedang meninjau ulang model baru yang telah ditangguhkan. Salah satu rumornya sesuai dengan mobil terkenal di masa lalu, Starlet. 

Yang pasti, Starlet Reborn ini akan berbeda dengan Toyota Starlet yang sampai saat ini masih digunakan di negara lain. Misalnya Afrika Selatan, tapi Toyota Starlet itu merupakan rebadge dari Suzuki Baleno.

Divisi Gazoo Racing sedang mengisyaratkan proses pengembangan Toyota Starlet. Seperti diketahui Gazoo Racing ibarat seperti laboratorium yang meracik mobil berperforma Toyota, misalnya GR86, GR Supra, GR Yaris dan GR Corolla. Kemudian GR Starlet disebut menjadi model kelima yang akan dibedakan dari model standar.

Saat ini, Toyota menghadirkan GR Starlet untuk bersaing di kelas Rally 4, bersama pesaingnya seperti Renault Clio, Peugeot 208, dan Ford Fiesta.

Seperti halnya GR Yaris, mobil ini juga memiliki potensi besar sebagai mobil jalan raya. Tapi nantunya versi GR Starlet yang dipersiapkan untuk kompetisi ini diprediksi akan sedikit lebih besar dari Starlet standar, dengan panjang 6,7 inci (170 mm).

"Hatch compact yang mudah dikendarai," tulis sumber tersebut.

GR Starlet bersaing di ajang Rally 4

Namun untuk produksi massalnya, Toyota Starlet baru disebut akan menggunakan basis dari Daihatsu New Global Architecture (DNGA). Tapi skandal keselamatan Daihatsu baru-baru ini menunda peluncuran mereka hingga 2026. Meskipun kepraktisan mungkin dikesampingkan karena ukurannya yang subkompak, GR Starlet menjanjikan sebuah mobil yang ringan. 

Faktanya, sumber-sumber Jepang mengklaim bahwa mobil ini dapat mencapai bobot hanya 2.160 lbs (980 kg), lebih ringan 727 lbs (300 kg) dari Yaris. Mesinnya akan didasarkan pada mesin 1.6 liter yang ada saat ini, namun bisa dirampingkan menjadi 1.3 liter. 

Tenaga yang dihasilkan juga bisa dibatasi sekitar 150 hp, kira-kira setengah dari Yaris dan Corolla. Toyota bisa memberikan opsi transmisi manual enam percepatan dan otomatis delapan percepatan. (AB)

Dapatkan update berita pilihan dan terbaru seputar otomotif roda empat setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.

Bagikan

Rekomendasi Untuk Anda

BeritaToyota Kerja Sama Dengan BYD Untuk Jualan Mobil PHEV, Ini Bocorannya5 hari laluBeritaCocok Buat Usaha Grab Dengan Modal Rp 30 Jutaan, Lihat Skema Angsuran Avanza Ini05 May 2024BeritaToyota All New Alphard, Definisi MPV Mewah Nan Canggih04 May 2024Daftar HargaDaftar Harga TOYOTA Terbaru (Mei 2024)03 May 2024

Trending

Honda Freed Generasi Terbaru Hadir Di Tanah Air? Begini Respon Honda Indonesia
Daftar Harga MERCEDES-BENZ Terbaru (Mei 2024)
Citroën Ë-C3 Kini Bebas Bea Impor Dan PPnBM Ditanggung Pemerintah
Daftar Harga MINI Terbaru (Mei 2024)
Hyundai Siapkan Ioniq 3 Sebagai Pesaing Langsung EV Murah Dari China

Berita Terbaru

BeritaKesuksesan Vinfast Di Negara Asalnya Akan Diimplementasikan Di Indonesia19 jam laluBeritaEurokars Group Untuk Pertama Kalinya Tawarkan Mobil Bekas, Mulai Porsche Hingga Bentley20 jam laluBeritaPrestige Motor Resmi Jadi Dealer BAIC. Akan Sediakan Lahan Khusus Untuk Test Drive Off-Road21 jam laluBeritaTunggu Beberapa Penyesuaian, Mitsubishi Triton Terbaru Segera Hadir Di Indonesia 23 jam laluBeritaDaftar Harga SUV Ladder Frame Terbaru (Mei 2024)1 hari laluBeritaMitsubishi Xpander Ultimate Sekarang Punya Opsi Transmisi Manual1 hari laluBeritaMyBMW, Ini Aplikasi Pintar Yang Menghubungkan Smartphone Konsumen Dengan Mobil BMW1 hari laluBeritaLaku Keras, Xiaomi Gandakan Produksi Mobil Listrik Mereka Menjadi 20.000 Unit Perbulan1 hari lalu