Menu



OtoDriver logo Member of : Logo PT. Bintang langit Multimedia

Copyright © 2024. Otodriver.com. All rights reserved.
Beranda Berita

Tesla Recall 1,6 Juta Unit Di Tiongkok, Fitur Autopilot Bermasalah

Berita
Jumat, 5 Januari 2024 18:30 WIB
Penulis : Erie W. Adji


OTODRIVER - Awal tahun 2024 Tesla harus menelan pahit di pasar Tiongkok, semua model yang dijual harus ditarik dari pasar karena fitur autopilotnya bermasalah. Temuan ini didapati pada semua mobil yang produksinya mulai Agustus 2023 hingga Desember 2023.

Sejumlah model yang pembuatan di Cina seperti model 3 dan 4 serta sejumlah model yang lebih premium harus mematuhi regulator Cina, tarik dari pasar. Sebagaimana dikutip dari laman Bloomberg pekan ini (5/1).  Ada sejumlah fungsi pada sistem mengemudi sendiri itu yang justru meningkatkan potensi tabrakan serta tidak bisa dipahami dengan mudah oleh pengemudi. Temuan ini dianggap sangat berisiko bagi munculnya lebih banyak kecelakaan saat aktivasi fitur otomatis itu saat berkendara.

Kebijakan ini sebenarnya juga melengkapi hal serupa yang pernah dikemukana oleh regulator kendaraan bermotor Amerika Serikat, NHTSA, yang juga mengindikasikan bahwa fitur yang dibanggakan pihak Tesla itu ternyata tidak cukup mudah untuk bisa dipahami kinerja oleh pengemudi Tesla sendiri.

BACA JUGA

Sistem kontrol kemudi otomatis Tesla ternyata semakin memunculkan berbagai temuan yang membahayakan pengendara. Padahal Elon Musk, sang pendiri Tesla, telah berulang kali sesumbar bahwa fitur swa berkendara itu merupakan terobosan teknologi masa depan.

Padahal pada kenyataannya, konsenterasi pengemudi saat fitur tersebut aktif malah seperti mengemudi secara konvensional alias masih tetap memegang kendali manuver saat mobil berjalan. Sejumlah perbaikan atas isu itu harus dilakukan pada unit produksi Oktober 2022 hingga November 2023, ditambah ada beragam pembenahan peranti lunak yang lain pada mobil-mobil yang terindikasi bermasalah tersebut.

Tesla juga harus menarik 7.538 sedan Model S dan kendaraan sport Model X di Tiongkok karena diduga dudukan pintu bisa terlepas saat terjadi tabrakan. Hal ini terjadi pada unit produksi Oktober 2022 hingga November 2023.(EW)


Tags Terkait :
Tesla
Bagikan Ke :


Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.


Serba-Serbi Berkendara Di Musim Hujan
Artikel Terkait

Pikap
Chang li, Pikap ‘Terkecil’ Di Dunia Sudah Mengaspal Di Indonesia

5 jam yang lalu


Mobil Listrik
Harga Aion Hyptec HT Resmi Diumumkan. Hanya ¼ Harga Tesla X

1 minggu yang lalu


Berita
Inilah 10 Mobil Terlaris di China, Nomor 1 BYD

1 minggu yang lalu


Tesla Cybertruck, Pikap Paling Aman Di Dunia?

2 minggu yang lalu

Berita
Hyptec HT Pintu Gullwing Sepertinya Belum Bisa Dijual di Indonesia, Ini Tanggapan Bos GAC Aion

4 minggu yang lalu


Berita
Keren! Nissan Rilis Fitur Radar ADAS Anti Lane Hogger

1 bulan yang lalu


Berita
Inilah SUV Listrik Penantang Terkuat Tesla Model Y, Simak Spesifikasi dan Harganya

1 bulan yang lalu


Berita
Toyota Camry 2025 Salah Satu Mobil Paling Aman di Australia, Ini Buktinya

1 bulan yang lalu


Terkini

Mobil Listrik
Zeekr Resmi Meluncur Di Indonesia, Bawa Kedua Model Ini

50 menit yang lalu


Bus
Transjakarta Resmi Buka Sekolah Khusus Pramudi Bus

3 jam yang lalu


Berita
Tahun 2024 Penuh Tantangan Bagi Industri Otomotif, Pabrikan Tetap Optimis

4 jam yang lalu


Pikap
Chang li, Pikap ‘Terkecil’ Di Dunia Sudah Mengaspal Di Indonesia

5 jam yang lalu


Bus
Inilah Golongan Penumpang Yang Digratiskan Naik Transjakarta

6 jam yang lalu