OTODRIVER - Universitas Indonesia (UI) patut berbangga dengan tim UI Supermileage Vehicle (UI SMV) mereka yang telah melahirkan mobil listrik inovatif bernama Arjuna.
Sejak debutnya di tahun 2018, Arjuna terus berkembang dan menyempurnakan diri, menjadikannya salah satu kendaraan hemat energi yang diklaim paling terdepan di Indonesia.
Pada dasarnya struktur Arjuna mengandalkan bodi serat karbon yang ringan. Ini adalah kunci utama kelincahannya. Sedangkan untuk motor listrik yang dikendalikan oleh controller buatan sendiri, menunjukkan kemampuan tim UI SMV dalam merancang dan memproduksi komponen vital secara mandiri.
Penampilan Arjuna terinspirasi dari tampak samping burung elang yang sedang terbang, melambangkan kecepatan, efisiensi, dan ketangguhan. Pada versi terbaru Arjuna ini ia dengan body baru yang lebih rigid, koefisien drag (CD) dan koefisien lift (FD) yang lebih minim, dan handling yang semakin stabil.
Salah satu pencapaian tertingginya adalah meraih Asian Best Records dengan catatan 194 km/kWh. Selain itu Tim UI SMV berkesempatan menjadi salah satu yang mewakili Asia di Shell Drivers World Championship, sebuah kehormatan besar yang membuktikan keunggulan Arjuna di kancah global.
Arjuna tak hanya jadi jagoan kompetisi, namun juga tampil di berbagai event otomotif seperti Indonesia International Motor Show (IIMS) dan Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS), menarik perhatian pengunjung dan media serta sarana edukasi.
Generasi terbaru dari Arjuna akan resmi diluncurkan di Balai Purnomo Universitas Indonesia. Grand launching ini menandai babak baru dalam perjalanan Arjuna dan tim SMV.
Di bawah kepemimpinan Zahran Mizuya dari Teknik Elektro, Arjuna siap melaju kencang menuju masa depan yang ramah lingkungan. Tim UI SMV optimis dapat meraih juara di Shell Eco-Marathon (SEM) dan regional championship, dan terus menginspirasi generasi muda untuk mengembangkan teknologi ramah lingkungan. (SS)