Beranda Berita

Mercedes-Benz Hingga BMW Memprotes Tarif Baru Impor Mobil Listrik Asal China

Berita
Rabu, 19 Juni 2024 16:46 WIB
Penulis : Ahmad Biondi
Berita - Mercedes-Benz Hingga BMW Memprotes Tarif Baru Impor Mobil Listrik Asal China
Mobil impor asal China


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

OTODRIVER - Keputusan Komisi Eropa mengenakan tarif sebesar 38 persen pada kendaraan listrik impor dari China diprotes para pelaku industri otomotif di Jerman seperti Mercedes-Benz, BMW, dan Volkswagen.

Seperti dilansir ArenaEV, produsen mobil asal Jerman, pengenaan tarif baru dinilai mendatangkan dampak buruk bagi bisnis mereka yang telah menemukan pasar menguntungkan di China.

CEO BMW Oliver Zipse tidak berbasa-basi, dia menyatakan bahwa tindakan proteksionis Uni Eropa dapat memicu perang dagang, merugikan perusahaan dan kepentingan Eropa.

BACA JUGA

Sementara itu, Volkswagen mempertanyakan waktu pengambilan keputusan Komisi Eropa, dengan alasan lemahnya permintaan kendaraan listrik bertenaga baterai di Eropa saat ini.

Komisi Eropa memandang pengenaan tarif baru sebagai reaksi terhadap besarnya subsidi yang dinikmati produsen mobil asal China.

Namun, langkah tersebut menuai kritik dari Asosiasi Industri Otomotif Jerman (VDA). VDA berpendapat bahwa pengenaan tarif baru akan lebih merugikan sektor otomotif Eropa.

Pengenaan tarif baru tidak hanya berdampak pada produsen mobil China saja. Produsen barat seperti Tesla, BMW, Volvo, dan Renault Dacia, yang semuanya mengekspor kendaraan listrik buatan China ke Eropa, akan turut merasakan dampaknya.

Dampak tersebut dapat menyebabkan biaya tambahan sebesar miliaran Euro bagi perusahaan-perusahaan tersebut, yang sudah bergulat dengan melambatnya permintaan di pasar domestik mereka dan jatuhnya harga.

Wakil CEO Volvo Bjorn Annwall memperingatkan bahwa pembebanan biaya tambahan pada akhirnya akan dirasakan konsumen, sehingga membuat harga kendaraan listrik menjadi lebih mahal.

Volvo sangat menganjurkan perdagangan bebas seperti semula dikembalikan, mengingat tarif baru berpotensi menjadi hambatan terhadap hal tersebut.

Meskipun keputusan UE bertujuan untuk melindungi industri kendaraan listrik mereka dari masuknya model kendaraan listrik China yang berbiaya lebih rendah, beberapa ekonom berpendapat bahwa dampak langsung dari tarif tersebut akan minimal.

Komitmen Chery terhadap pembangunan berkelanjutan juga diakui dengan tercatatnya Chery Automobile dalam FORTUNE CHINA ESG IMPACT LIST 2024. (AB)


Tags Terkait :
BMW VW Mercedes-Benz Mobil Listrik Asal China Harga Mobil Listrik China Impor Mobil Listrik Dari China
Bagikan Ke :


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.


Artikel Terkait


Berita
Mercedes-Benz Hingga BMW Memprotes Tarif Baru Impor Mobil Listrik Asal China

8 bulan yang lalu


Mobil Listrik
Volkswagen Group Rencanakan Pabrik Mobil Listrik di Indonesia, Ini Bocorannya

2 tahun yang lalu


Mobil Listrik
Kuasai 10% Penjualan Mobil Listrik di Eropa, BYD Suntik Investasi Yang Bikin Produsen Jerman Ketar-Ketir

1 tahun yang lalu


Berita
Nismo Dijadikan Label EV High Performance

2 tahun yang lalu


Berita
Lagi-Lagi Masalah Airbag, 49 Ribu Kendaraan di Korea Selatan Harus Ditarik Kembali

3 tahun yang lalu


Mobil Listrik
Hyundai Beraliansi Dengan BMW dan VW Untuk Perbanyak Pengisian Daya Listrik

4 tahun yang lalu


Berita
Teknologi Mobil Otonom Diharapkan Hadir Di GIIAS 2017

8 tahun yang lalu


Berita
Kumpul Lintas Komunitas Pecinta Otomotif Awal Tahun Jakarta

2 bulan yang lalu


Terkini

Berita
Sudah Diperkenalkan Tapi Belum Juga Dijual, Ini Kata Nissan Soal X-Trail Hybrid Mereka

5 jam yang lalu


Berita
Chery Tiggo 8 CSH Meluncur Resmi Pekan Depan, Intip Dulu Kehebatannya

6 jam yang lalu


Berita
Inilah 5 Mobil Terlaris Di Tempat Lelang, Avanza Mendominasi

7 jam yang lalu


Berita
Plus-Minus Chery Tiggo 8 CSH Alias Plug-in Hybrid

8 jam yang lalu


Bus
Pengemudi Angkutan Umum, Wajib Paham Jaga Jarak

9 jam yang lalu