OTODRIVER – Industri otomotif Indonesia dinilai sedang mengalami transisi. Selain dari mobil berbahan bakar minya ke mobil elektrifikasi, ada satu tren yang saat ini juga terjadi di Indonesia, yakni update teknologi dan juga produk yang begitu cepat.
Jika dahulu life cycle sebuah mobil cukup panjang, kini justru lebih singkat. Terutama untuk mobil asal Tiongkok, update fitur serta teknologinya sangat cepat.
Hal tersebut dibenarkan oleh Head of Brand Chery Sales Indonesia, Rifkie Setiawan. Menurutnya, kini tren mobil justru mendapatkan perubahan dengan kurun waktu yang relatif singkat.
Dan Rifkie menjelaskan bahwa tren otomotif nantinya akan mengarah ke industri tekno.
“Tren seperti ini sudah berjalan di industri tekno. Dan kami melihat nantinya industri otomotif akan seperti ini. Kita terus melakukan pengembangan inovasi riset kebutuhan market yang makin challenging,” tambahnya.
Berbeda halnya dengan Honda, mereka menyebutkan bahwa cukup banyak konsumen yang masih wait and see lantaran perkembangan teknologi mobil khususnya mobil listrik begitu cepat.
“Kemudian teknologi yang ter-update. Jadi teknologi (mobil listrik) ini berkembang terus dan konsumen berpikir tidak lama lagi akan ada teknologi baru lagi,” ujar Yusak Billy selaku Sales, Marketing and After Sales Director PT Honda Prospect Motor (HPM) di GIIAS 2024, Kamis (18/7). (AW).