Perkembangan kendaraan listrik terus digenjot Pemerintah untuk mencapai target emisi nol persen. Namun nyatanya, disaat menginginkan meratanya mobil listrik, di sisi lain, Indonesia saat ini hanya baru mempunyai 2 pabrik mobil listrik. Yaitu, pabrikan asal Korea Selatan, Hyundai dengan Ioniq 5 dan China, Wuling dengan Air EV.
Padahal, semua komponen yang dibutuhkan mobil listrik ada di dalam negeri, sehingga Indonesia berpeluang besar memiliki ekosistem industri kendaraan masa depan itu.
"Nikel kita punya, tembaga kita memiliki, timah kita memiliki. Semua komponen yang dibutuhkan mobil listrik itu ada di Indonesia,” kata Presiden Jokowi di Balikpapan, Kalimantan Timur, Rabu (22/2).
"Nikel di Sulawesi, tembaga di Sumbawa (NTB), timah di Bangka Belitung, bauksit di Kalimantan Barat dan Riau. Kita integrasikan jadi satu, hasilkan produk batarai mobil listrik, semua negara akan butuhkan itu," papar Jokowi.
Sebelumnya, Jokowi menyetop ekspor bahan mentah nikel. Dia ingin Indonesia memulai industri baterai kendaraan listrik dan mobil listrik.
Salah negara Asia Tenggara yang sudah mampu memproduksi mobil listrik adalah Vietanam dengan Vinfast yang sudah merilis lima model kendaraan listrik baru di ajang pameran teknologi CES 2022 di Las Vegas, Amerika Serikat.
Staf Khusus Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Agus Tjahjana Wirakusumah mengatakan, hal itu dapat saja terjadi di Indonesia, tapi harus ada komitmen yang berkesinambungan dari seluruh pihak.
"Vinfast itu siapa penggeraknya? Swasta. Ia salah satu konglomerat yang memiliki kemampuan untuk itu dan berani membenamkan sekitar Rp 40 triliun di program tersebut. Kemudian baru didukung ramai-ramai," kata Agus.
Esemka yang akan diupayakan pengembangannya sebagai mobil nasional, memang baru saja meluncurkan Bima EV di Indonesia International Motor Show (IIMS) 2023. Tapi Mobil tersebut didatangkan secara utuh atau Completely Built Up (CBU) dari China jadi bukan produksi dalam negeri. Mobil minivan yang menggunakan tenaga listrik tersebut merupakan hasil rebadge dari mobil Shineray X30LEV.