Menu



OtoDriver logo Member of : Logo PT. Bintang langit Multimedia

Copyright © 2024. Otodriver.com. All rights reserved.
Beranda / Berita

Penjualan Mobil Nissan di Tiongkok Menurun, Ini Penyebabnya

Sama-sama kita ketahui bahwa pasar China adalah yang terbesar saat ini. Produsen otomotif banyak meraih keuntunggan di negara tersebut berkat penjualan yang selalu meningkat.
Berita - Sabtu, 9 September 2023 17:30 WIB
Penulis : Ahmad Biondi


OTODRIVER – Penjualan Nissan di China mengalami penurunan yang cukup signifikan. Hal tersebut dianggap karena produsen asal Jepang ini bergerak terlalu lama untuk berpindah ke era mobil listrik.

Menurut data yang dirilis Nissan per-Agustus 2023, mereka baru mendapatkan penjualan sebesar 64.905 unit, terpaut jauh dari periode tahun lalu, di mana mereka berhasil mengemas 99.570 unit.

BACA JUGA

Dari total penjualan yang mereka bukukan sebesar 64.905 unit, ditopang dari segmen kendaraan penumpang dari brand-brand seperti Nissan, Venucia dan Infinity sebesar 61.967 unit, ditambah dari sektor kendaraan niaga ringan, di bawah naungan brand Zhengzhou Nissan yang berkontribusi sebesar 2.938 unit.

Menanggapi performa yang menurun tersebut, Senior Vice President of Nissan Motor Corporation, Chairman of the Nissan China Management Commitee, dan President of Dongfeng Motor Co., Ltd, Shohei Yamazaki, menjelaskan bahwa perlu ada langkah khusus untuk kembali menggairahkan segmen pasar mereka di China.

 "Dengan peluncuran model super hybrid Nissan Ariya 500 dan Venucia DD-i pada bulan Juli tahun ini, dan pelunuran All-new Nissan Qashqai generasi ketiga pada bulan Agustus, kehadiran Nissan di Tiongkok semakin diperkaya, guna terus memenuhi beragam kebutuhan konsumen Tiongkok," jelasnya.

Seperti dikutip dari Carnewschina, salah satu aspek yang mendasari kemerosotan penjualan tersebut, disebutkan bahwa Nissan bergerak lambat untuk mengantisipasi invansi mobil listrik di negeri Tiongkok.

"Saat ini Nissan China hanya menawarkan satu kendaraan listrik, yaitu Ariya yang mencapai penjualan kumulatif 1.469 unit pada Januari hingga Juli 2023. Sebaliknya, kendaraan listrik murni menyumbang 25 persen dari penjualan mobil baru di pasar Tiongkok," tulis penjelasan Carnewschina. (AB)


Tags Terkait :
Toyota Ariya Mobil Listrik
Bagikan Ke :


Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.


Road To GIIAS 2024
Artikel Terkait

Berita
Penjualan Mobil Nissan di Tiongkok Menurun, Ini Penyebabnya

9 bulan yang lalu


Berita
Masih Banyak Hambatan Pada Program Elektrifikasi Kendaraan Nasional

1 tahun yang lalu


Berita
Jajal Trek Banyuwangi-Bali, Ini Konsumsi BBM Mobil Hybrid Toyota

4 tahun yang lalu


Berita
Prius Plug-in Hybrid Dua kali Lebih Irit

4 tahun yang lalu


Berita
Begini Cara Toyota Mencari Bibit Desainer Unggul

3 tahun yang lalu


Berita
Avanza Xenia Indonesia Club Pesta Demokrasi, Chapter Semakin Banyak

6 tahun yang lalu


Berita
Ini kah Toyota Yaris Heykers Generasi Terbaru?

6 tahun yang lalu


Berita
Perayaan Ulang Tahun Calsic Chapter Bandung Berlangsung "Pecah"

6 tahun yang lalu


Terkini

Berita
Tak Hanya Kalista, Geely Radar RD6 Bakal Hadir Juga Di Thailand Dengan Label Riddara

5 jam yang lalu


Berita
GWM Tank 300 Semakin Dekat Dengan Indonesia

6 jam yang lalu


Berita
Konsumen Pajero Sport-Fortuner Mulai Bergeser Ke Kijang Innova Zenix

8 jam yang lalu


Berita
Kona EV Yang Meluncur di GIIAS Sudah Menggunakan Baterai Produksi Lokal

9 jam yang lalu


Test Drive
Test Drive Citroen E-C3: Acung Jempol Untuk Kenyamanannya

12 jam yang lalu