Menu



OtoDriver logoMember of :Logo PT. Bintang langit Multimedia

Copyright © 2025. Otodriver.com. All rights reserved.
BerandaBerita

Penelitian Baru, Mobil Elektrik Semakin Diminati

Berbagai generasi yang ada mendorong pentingkatan ke arah elektrifikasi.
Berita
Kamis, 2 Maret 2023 13:00 WIB
Penulis : Afrizal Abdul Rahman


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

Transisi dari mobil bensin ke elektrifikasi menjadi hal yang tak bisa dihindarkan, dengan tujuan untuk menekan gas buang atau polusi udara.

Bahkan, masa depan kendaraan listrik terlihat semakin positif terbukti dari penelitian yang dilakukan oleh Zebra Technologies Corporation merilis survei bertajuk "Automotive Ecosystem Vision Study". Pada kesempatan tersebut mengungkapkan bahwa 60 persen konsumen di Asia Pasifik mengindikasi lebih memilih kendaraan listrik hybrid di masa depan.

Dari data yang ada, dalam waktu dekat akan terjadi pergeseran dalam hal preferensi dari konsumen (53 persen di dunia, 60 persen di Asia Pasifik) memilih kendaraan listrik.

"Menurut penelitian ini, konsumen sedang tertarik dengan masa depan otomotif yang lebih ramah lingkungan dengan preferensi yang lebih besar terhadap kendaraan listrik,” ucap Vertical Solutions Marketing Lead APAC, Zebra Technologies Tan Aik Jin, dikutip dari laman Antara.

Penelitian tersebut juga mengungkapkan bahwa konsumen dari berbagai generasi turut mendorong ke arah elektrifikasi, terbukti delapan dari sepuluh mengatakan kendaraan rama lingkungan menjadi prioritas.

Jika melihat lebih detail sebanyak  87 persen dari kaum milenial memprioritaskan aspek keberlanjutan untuk kendaraan mereka, selain itu 78 persen Gen X dan Baby Boomer. Selain itu 85 persen konsumen yang sudah ada sejalan dengan prioritas ini, yakni 92 persen milenial, 83 persen Gen X, dan 72 persen generasi Baby Boomer memprioritaskan keberlanjutan.

Sementara itu konsumen di Asia Pasifik juga memilih untuk kostomisasi kendaraan sesuai keinginan di mana 86 persen memprioritaskan opsi personalisasi saat memutuskan untuk melakukan pembelian, dan 92 persen dari manajer armada memiliki persyaratan yang sama.

Sementara hampir 80 persen pengambil keputusan dalam industri otomotif di dunia (77 persen di Asia Pasifik) mengakui konsumen memang berharap ada lebih banyak opsi kendaraan yang bisa dipersonalisasikan saat ini, sekitar 7 dari 10 mengatakan sulit untuk mengejar peningkatan permintaan kustomisasi ini.

Hasilnya, tiga dari empat produsen otomotif di dunia mengatakan membangun kemitraan dengan perusahaan teknologi untuk produksi generasi selanjutnya adalah prioritas utama. Jumlah ini lebih rendah di Asia Pasifik, masing-masing 72 persen dan 64 persen.

"Ini menjadi sinyal yang kuat bagi para pengambil keputusan di dunia otomotif, bahwa mereka harus berinvestasi secara proaktif pada teknologi yang tepat, sehingga bisa memformulasikan infrastruktur manufaktur yang lebih kuat, yang bisa melayani tuntutan konsumen yang semakin besar ini dengan lebih baik," kata Tan Aik Jin

Survei tersebut melibatkan 1.226 responden di dunia yang dilakukan mulai dari Agustus sampai September dengan meliputi para pengambil keputusan, manajer armada dan konsumen. Di Asia Pasifik, 350 responden yang disurvei berasal dari India, Greater China, Jepang, dan Korea Selatan.
 


Tags Terkait :
Kendaraan Listrik Penelitian Transisi Elektrifikasi Mobil Listrik Mobil Hybrid
Bagikan Ke :


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.


Artikel Terkait


Mobil Listrik
Studi Baru, Mobil ICE Dapat Diandalkan daripada Mobil Listrik

Kendaraan listrik memang menjadi primadona bagi para pecinta otomotif. Namun, ICE lebih dapat diandalkan.

3 tahun yang lalu


Berita
Riset Mobil Listrik Kemenperin dan Akademisi Pakai Toyota Selesai Tahap Pertama

Kementerian Perindustrian menerima hasil riset dan studi mobil listrik atas dukungan Toyota Indonesia.

7 tahun yang lalu


Berita
Negeri Petro Dollar Pun Mulai Asah Taji Masuk Gelanggang EV

Turki dan Mesir mengekor di belakang

2 tahun yang lalu


Berita
PHEV Bisa Percepat Perkembangan Mobil Listrik Indonesia

Pengujian ini merupakan yang pertama kali dilakukan di dunia.

6 tahun yang lalu


Berita
Jetour Ogah Jualan Mobil Murah, Ini Alasannya

Jetour Indonesia ingin fokus berjualan SUV dengan rentang harga Rp 300-600 jutaan.

9 bulan yang lalu


Berita
Baterai Santa Fe Hybrid Masih Impor Dari Korea Selatan, Ini Alasannya

Meski Santa Fe sudah diproduksi di dalam negeri. Namun batre mobil tersebut masih diimpor secara utuh dari Thailand. Apa penyebabnya.

1 tahun yang lalu


Berita
Pemerintah Berkomitmen Terus Perbanyak Bus Listrik

Termasuk meningkatkan konsumsi bio diesel

1 tahun yang lalu


Berita
Mitsubishi Hadirkan Kendaraan Logistik Tenaga Listrik Di IKN

Dioperasikan oleh PT Pos Indonesia

1 tahun yang lalu


Terkini

Berita
Prelude Hadir Lewat Importir Umum, Ini Komentar Honda Indonesia

Honda Prelude ternyata sudah mendarat di Indonesia.

4 jam yang lalu


Berita
Hyundai Stargazer Cartenz X, LSUV Modern Berlimpah Fitur

Hyundai Stargazer Cartenz X hadir di Indonesia

5 jam yang lalu


China Loloskan Sistem Kemudi Ala Video Game

Sistem steer by wire diklaim mampu menghadirkan kemudi yang lebih presisi, responsif dan fleksibel lantaran putarannya bisa diatur sesuai kebutuhan.

Berita | 5 jam yang lalu


Bus
Cititrans Tampil ‘Kalem’ Sambil Terus Tambah Armada

Termasuk operator yang konsisten dengan standar pelayanan tinggi untuk bus AKAP dalam hal kondisi armada dan hospitality

14 jam yang lalu


Berita
Maxus Mifa 9 Jadi Armada GrabExecutive

Tahap awal beroperasi 50 unit sebagai taksi premium pertama bertenaga listrik

15 jam yang lalu