Jakarta, OTODRIVER. Penjualan di pasar global mulai beralih ke mobil listrik. Kemudian segmen paling berkembang saat ini adalah SUV secara keseluruhan.
Hal tersebut membuat sebagian produsen mulai fokus memproduksi SUV dan mulai enggan menjual mobil-mobil seperti sedan atau city car.
Demi mengikuti tren agar tetap bersaing, Mitsubishi secara terang-terangan sudah tak tertarik menjual mobil perkotaan. Di awali dengan berhentinya Mitsubishi Mirage generasi keenam yang dijual untuk pasar Jepang. Kabar tersebut diumumkan di situs resmi Mitsubishi di Jepang sejak tahun lalu. Pada saat itu, situs web Mitsubishi mengumumkan bahwa produksi Mitsubishi Mirage telah berakhir.
Mitsubishi menganggap, segmen city car tidak menarik untuk pasar domestik Indonesia dengan merosotnya penjualan city car segmen A ini. Salah satu alasannya adalah makin maraknya mobil-mobil low cost green car (LCGC), apalagi sejak lahirnya LCGC 7-seater di mana lebih menarik ketimbang city car lantaran harga hampir sama.
"Mobil tersebut tidak masuk rencana penjualan Mitsubishi ke depannya", ucap Amiruddin, General Manager Sales & Marketing Division PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI).
Menurutnya, saat ini Mitsubishi hanya fokus terhadap yang akan diluncurkan, yaitu compact SUV.
Padahal jika melihat sejarahnya di pasar global, terakhir kali Mitsubishi Mirage sudah tampil dengan desain baru yang mengadopsi gaya Dynamic Shield khas gaya masa kini Mitsubishi.
Mitsubishi Mirage dengan tampang mirip Xpander itu diluncurkan di Thailand. Namun, hingga kini Mitsubishi tidak juga menjual Mirage di Indonesia. (AB)