Toyota Agya generasi terbaru resmi melakukan debut dunianya di Indonesia. Perubahan pada city car Toyota ini kami anggap cukup menyeluruh.
Selain dimensi yang membesar, wheelbase yang bertambah panjang, juga platform baru yang diunggulkan, ternyata mesin yang diusung oleh All New Agya ini juga baru. Jantung pacu yang diandalkan adalah mesin berkode WA-VE berkubikasi 1.200 cc 3 silinder Dual VVT-i.
Di atas kertas, mesin ini memiliki figur tenaga sebesar 88 PS serta torsi 112 Nm. Tak hanya itu, dapur pacu ini juga berpadu dengan transmisi otomatik CVT. Lantas, apa kelebihan dari mesin 3 silinder ini dibandingkan mesin 4 silinder yang sebelumnya diandalkan oleh Agya?
Well, kami belum melakukan tes langsung mobil ini. Tapi, PT Toyota Astra Motor (TAM) menjelaskan bahwa mesin 3 silinder diklaim memiliki beberapa kelebihan dibandingkan mesin 4 silinder, yakni efisien dalam mengolah bahan bakar sehingga konsumsi bensin lebih hemat dan memproduksi torsi lebih tinggi dibandingkan mesin 4-silinder dengan volume sama. Karakter torsi kuat yang didapatkan sejak putaran mesin rendah tersebut memberikan akselerasi lebih cepat dan sigap dari model sebelumnya tanpa mengorbankan konsumsi bahan bakar. Transmisi CVT baru turut menyumbang efisiensi mesin saat berkendara jika dibandingkan transmisi otomatik konvensional 4 percepatan pada versi lawas.
Mesin ini sebenarnya sudah diaplikasi pada salah satu model saudaranya, yakni Daihatsu Rocky dan sudah kami tes. Dari semua hal yang diklaim Toyota tersebut kami rasa cukup valid. Meski ada satu kelemahan yang cukup kami rasa, yakni soal getaran mesin saat keadaan stasioner jika dibandingkan sebuah mesin berkonfigurasi 4 silinder.