Apabila dilihat dari timeline kemunculannya, sosok Toyota dan Fortuner selalu hadir hampir bersamaan. Berbicara tentang generasi selanjutnya dari Innova, seperti kita ketahui bahwa Innova generasi selanjutnya akan punya struktur bodi monokok alias meninggalkan kontruksi body on frame yang telah dianutnya selama ini.
Sementara jika berbincang mengenai generasi selanjutnya dari Fortuner akan berbeda ceritanya. Seperti yang pernah kita bahas, SUV laris ini tak akan berkhianat dengan meninggalkan konstruksi sasis tangga.
Berbincang tentang generasi penerus Fortuner, mobil ini akan menggunakan sasis tangga TNGA-F yang juga digunakan oleh Toyota Land Cruiser 300, Toyota Tundra ataupun Toyota Seqouia. Dan kabarnya akan dijejali dengan teknologi mild hybrid.
“Toyota Fortuner generasi saat ini baru akan disuntik mati pada 2025 mendatang. Setidaknya itu gambaran untuk pasar di Indonesia,” jelas narasumber terpercaya OtoDriver saat dihubungi belum lama ini.
“Varian hybrid sangat dimungkinkan hadir di Indonesia. Dan kemungkinan akan menggunakan spesifikasi yang sama dengan beberapa berita yang sudah rame saat ini, yakni menggunakan mesin 1GD-FTV 2.8 liter yang diakurkan dengan mild hybrid,” tutupnya.