Raksasa teknologi China Baidu baru-baru ini meluncurkan desain "ROBO-01" mobil robot listrik melalui anak perusahaan perusahaan Jidu auto. Baidu enargetkan dapat mendistribusikan 800.000 unit mobil robot pada tahun 2028.
EV mobil robot Baidu akan dilengkapi dengan dua lidar dan 12 kamera di samping perangkat lunak mengemudi otonom yang disediakan oleh Baidu. Lidar adalah perangkat pendeteksi seperti radar, yang menggunakan gelombang radio, namun baidu mengubahnya dengan menggunakan sinar laser.
Mobil robot ini memiliki fungsionalitas Artificial Intelligence (AI) mutakhir dan platform komputasi NVIDIA DRIVE Orin berkinerja tinggi. Di dalam kabin AI dapat berkomunikasi dengan penumpang seperti manusia menggunakan pengenalan suara dan persepsi saat mengemudi secara otonom.
Menurut pernyataan CEO Baidu, Robin Li pada hari Senin (8/8), mobil robot ini akan mengungguli Tesla milik Elon Musk dalam perlombaan EV yang mengklaim bahwa Jidu satu langkah di depan Tesla dikutip dari Reuters.
Dalam hal mobil otonom sendiri, Baidu telah memperoleh izin untuk mengoperasikan layanan robotaxi tanpa pengemudi di jalan terbuka di Chongqing dan pusat kota Wuhan. Izin itu memungkinkan robotaxi komersial menawarkan tumpangan kepada publik secara otonom dengan aman.
Baidu belum melaporkan masalah apa pun dengan layanan tersebut dan belum memberikan rincian berapa banyak yang telah diinvestasikan dalam proyek itu.