Menu



OtoDriver logoMember of :Logo PT. Bintang langit Multimedia

Copyright © 2025. Otodriver.com. All rights reserved.
BerandaBerita

Pengamat Keselamatan Berkendara : Tugas Pengemudi Hanya Menyetir

Terganggunya konsentrasi pengemudi, diduga menjadi penyebab kecelakaan bus Transjakarta beberapa waktu lalu.
Berita
Minggu, 5 Desember 2021 17:00 WIB
Penulis : Benny Averdi


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

Mengemudikan kendaraan, tentunya butuh tanggung jawab yang besar, apalagi pada kendaraan umum yang membawa pemumpang cukup banyak, keselamatan penumpang dan pengguna jalan lain adalah hal yang patut diutamakan.

Karenanya, saat mengemudi perlu konsentrasi dan kondisi yang mendukung pengemudi untuk tetap ‘awas’ saat mengendalikan kendaraannya. Seperti yang pernah diungkapkan oleh salah seorang instruktur safety driving, Erreza Hardian dari Rifat Drive Lab, dalam sebuah kesempatan. “Tugas pengemudi hanya menyetir,” jelasnya.

Dari sana cukup jelas, bahwa pengemudi selayaknya tidak terganggu oleh hal-hal lain di luar tugasnya saat mengemudi.

Berkaca dari hal tersebut, hilangnya konsentrasi saat menyetir, diduga menjadi penyebab kecelakaan bus Transjakarta menabrak Pos Polisi di Cililitan. Diduga dongkrak menggelinding dari bawah jok dan mengganjal pedal gas, sehingga supir tak dapat mengurangi kecepatan. Begitu juga di kawasan Sudirman, di mana supir hendak mengambil botol minuman yang terjatuh, membuat supir tak melihat kondisi di jalan dan menabrak pembatas jalan.

BACA JUGA

Perlu disadari, penyebab perilaku hilangnya konsentrasi tersebut adalah kondisi yang tidak ideal. Mengapa dongkrak, yang seharusnya tersimpan rapi di tempat yang jauh dari pengemudi ada di kabin dan mengganjal pedal gas? Begitu pula botol minuman, jika ditaruh pada penyimpan yang sesuai (cup/bottle holder) tentu tak akan menggelinding di dek kabin.

Tentunya perlu dikaji lebih mendalam guna mencegah pengemudi kehilangan konstentrasi. Misalkan membuat ruang kabin bersekat khusus pengemudi, sehingga tak ada benda-benda mengganggu kompartemen di sekitar pengemudi.


Tags Terkait :
TransJakarta Kecelakaan
Bagikan Ke :


Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.


Artikel Terkait

Bus
Transjakarta Terus Dorong Metode Pembayaran Pakai QRIS

Lebih efisien serta lebih aman

9 bulan yang lalu


Berita
Rute Mikrotrans JakLingko Terbaru Jaksel-Jaktim-Jakpus

Semakin terintegrasi dengan layana angkutan massal lain di Jabodetabek

1 tahun yang lalu


Berita
Jaklingko-MRT-TransJakarta ‘Satu Harga’ Lewat Transaksi Non Tunai

Lewat aplikasi Jaklingko atau kartu pembayaran yang terkoneksi

1 tahun yang lalu

Berita
Perluasan Rute JakLingko Jakut dan Jakbar Bertarif Gratis

Semakin merata jangkauannya di setiap wilayah

1 tahun yang lalu


Berita
Mikrotrans 24 Jam Sudah Angkut Ribuan Penumpang

Masih gratis jika bayar pakai uang elektronik

1 tahun yang lalu


Berita
TransJakarta Operasikan 4.370 Armada Di Tahun 2024

Panjang koridor 409 kilometer

1 tahun yang lalu

Berita
Atasi Mengemudi Ugal-Ugalan, TransJakarta Bikin “TJ Academy”

Demi standar keamanan dan kenyamanan bagi penumpang

1 tahun yang lalu


Berita
Apa Bedanya Jaklingko dan Mikrotrans?

Sebuah ekosistem transportasi massal di Jakarta

1 tahun yang lalu


Terkini

Berita
Prelude Hadir Lewat Importir Umum, Ini Komentar Honda Indonesia

Honda Prelude ternyata sudah mendarat di Indonesia.

1 jam yang lalu


Berita
Hyundai Stargazer Cartenz X, LSUV Modern Berlimpah Fitur

Hyundai Stargazer Cartenz X hadir di Indonesia

1 jam yang lalu


China Loloskan Sistem Kemudi Ala Video Game

Sistem steer by wire diklaim mampu menghadirkan kemudi yang lebih presisi, responsif dan fleksibel lantaran putarannya bisa diatur sesuai kebutuhan.

Berita | 2 jam yang lalu


Bus
Cititrans Tampil ‘Kalem’ Sambil Terus Tambah Armada

Termasuk operator yang konsisten dengan standar pelayanan tinggi untuk bus AKAP dalam hal kondisi armada dan hospitality

11 jam yang lalu


Berita
Maxus Mifa 9 Jadi Armada GrabExecutive

Tahap awal beroperasi 50 unit sebagai taksi premium pertama bertenaga listrik

12 jam yang lalu