Transisi dari era mobil konvensional ke mobil listrik bukan perkara mudah, apalagi untuk menuju ke mobil autonomous alias kemudi tanpa pengemudi. Untuk itu Honda mencoba menghadirkan sebuah inovasi berupa konsep baru yang disebut Augmented Driving Concept.
Seperti yang dilansir dari Paultan (9/1), inovasi sistem tersebut diperkenalkan pada ajang Consumer Electronics Show (CES) 2020, inovasi purwarupa ini diciptakan untuk membantu orang-orang dalam masa transisi menuju mobil autonomous.
Augmented Driving Concept disebut bertujuan untuk menampilkan transisi yang mulus antara operasi mengemudi autonomous dan semi-autonomous. Namun sistem mengemudi otonom tetap siaga untuk mengambil alih dan mengendalikan mobil saat dibutuhkan. Misal saat berjalan Anda hendak mengambil foto, maka tinggal lepas saja kemudi maka mobil akan otomatis berjalan dengan aman.
Cara kerja sistem tersebut terbagi atas mode otomatis dan manual, untuk mengubah dari mode otomatis ke manual atau sebaliknya hanya dengan sebuah tombol. Pada sistem itu sendiri ada lebih dari delapan mode yang pengoperasiannya untuk mode otonom dan semi otonom. Untuk mode autonomous Honda membekali sistem dengan berbagai sensor agar dapat membaca maksud dari pengguna untuk dapat berinteraksi dengan lancar.
Honda juga menawarkan kemudi dengan Augmented Driving Concept. Caranya hanya dengan menepuk setir dua kali untuk menyalakan kendaraan, dan setir juga digunakan untuk mempercepat dan memperlambat mobil, tinggal menarik setir mobil akan melambat, untuk mempercepat laju mobil hanya perlu mendorongnya.
Namun belum ada informasi lebih detail lagi dari produsen asal Jepang itu terkait inovasi barunya tersebut.