Daimler India Commercial Vehicles (DICV) pekan ini memamerkan line up kendaraan BharatBenz untuk market India tahun 2020. Kali ini, anak perusahaan Daimler, Jerman ini, memamerkan lebih dari selusin truk dan bus tipe medium duty dan heavy duty tipe terbaru yang telah mendapatkan berbagai dress up luar dan dalam.
Truk dan bus terbaru yang diperkenalkan ini merupakan antisipasi BharatBenz menyambut regulasi baru mengenai emisi gas buang yang diberlakukan Pemerintah India, yakni BSVI atau setara dengan standar emisi Euro VI yang akan mulai diberlakukan di seluruh India untuk kendaran baru, mulai April 2020.
Selama ini India sudah menjalankan ketentuan standar emisi gas buang BSIV atau Euro IV dan telah berlangsung selama tiga tahun. Dengan teknologi khas Daimler, BharatBenz menyematkan teknologi terkini untuk semua truk dan bus medium duty dan heavy duty-nya, yakni 'ProfitTechnology +'.
Layanan ini memungkinkan operator melacak dan menganalisis kendaraan yang mereka operasikan secara real time untuk meningkatkan performa armada. Monitoring ini antara lain akan mampu meningkatkan efisiensi manajemen bahan bakar, pengurangan biaya operasional, serta memaksimalkan kinerja armada dan kinerja pengemudi.
Sejak resmi menggarap pasar India delapan tahun ini DICV telah memproduksi lebih dari 100.000 unit kendaraan BharatBenz, dengan kapasitas di atas 9 hingga 55 ton.
Di Negeri Anak Benua itu, BharatBenz juga memproduksi dan memasarkan bus sekolah, bus staf dan bus turis serta sasis bus. Produk truk dan bus BharatBenz juga diekspor ke sejumlah negara Asia, termasuk Indonesia, melalui kerjasama dengan Mitsubishi Fuso.