Geliat pabrikan merek asal Cina mulai berpengaruh di pasar domestik Indonesia. Bahkan DFSK sudah melakukan ekspor SUV Glory 580 ke beberapa negara di wilayah Asia timur dan selatan seperti Bangladesh, Nepal, Hongkong dan Sri Lanka. Bahkan pabrikan yang berbasis di Cikande, Serang, Banten, ini berancang-ancang untuk meramaikan pasar Thailand dan Malaysia.
Namun ada satu produk yang cukup unik yakni DFSK Super Cab. Beda dengan produk lainnya, pick up ini justru telah dikirim ke Cina yang tak lain negara asal-usul DFSK. “Super Cab sebenarnya didesain khusus untuk pasar Indonesia. Namun karena spesifikasi dan dimensinya dirasa cocok untuk konsumen Cina dan memang ada permintaan di sana,” terang Permata Islam, Marketing General Manager PT Sokonindo Automobile, saat dihubungi beberapa waktu lalu.
Selain dikapalkan untuk menyerbu Cina, DFSK Super Cab yang mengadopsi setir sebelah kiri ini juga telah dieksport ke Filipina.
Sesuai dengan janji strategi jangka panjang DFSK, pabrikan ini tak akan hanya fokus pada pasar domestik saja namun akan berekspansi ke Asia Tenggara. Bahkan produk rakitan Cikande ini juga diproyeksi untuk menyerbu ke seluruh dunia.
Fasilitas produksi DFSK di Kawasan Industri Modern Cikande, Serang, dibangun dengan investasi US$ 150 juta, dengan kapasitas produksi hingga 50 ribu unit per tahun. Saat ini pabrik DFSK Indonesia memproduksi DFSK Super Cab, DFSK Glory 580 dan DFSK Glory 560.
Baca juga: