Sebuah kendaraan autonomous sedang hadir di tengah perhelatan Asian Games 2018. Tepatnya di kompleks Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta, kendaraan autonomous bermerek Navya ini bisa dicoba oleh semua orang.
Kehadiran kendaraan berkonsep mini bus berkapasitas hingga 12 penumpang ini tercatat sebagai mobil autonomous pertama yang beroperasi di Indonesia, walau kendaraan ini baru bisa bergerak dalam lahan terbatas di GBK.
“Kendaraan tanpa pengemudi ini merupakan sebuah contoh dari kecanggihan teknologi LIDAR (Light Detection and Ranging), AI (Artificial Intelligent) dan tentunya teknologi 5G untuk mewujudkan Indonesia 4.0. Dengan menghadirkannya di perhelatan Asian Games 2018 sebagai bagian dari Telkomsel 5G Experience Center, Telkomsel memastikan kesiapan armada ini dapat memenuhi animo masyarakat, terutama mereka yang menonton pertandingan di area Gelora Bung Karno,” ungkap Indra Mardiatna, Vice President Technology & system Telkomsel.
Navya sendiri merupakan hasil pengembangan ST Engineering yang merupakan penyuplai teknologinya dan Telkomsel. Bus mini ini menggunakan penggerak listrik dengan daya baterai 33 kWh yang mampu bertahan selama 9 jam. Pengisian daya dilakukan selama 7-8 jam.
Kapasitas penumpang saat ini hingga 12 orang, dengan formasi 8 duduk dan 4 berdiri. Kemudian ada kamera 360 derajat yang bisa memantau situasi di dalam kabin mobil ini.
Untuk dimensi mobil, Navya memiliki panjang 4.750 mm, lebar 2.110 mm, dan tinggi 2.650 mm., serta bobot bobot kosong 2.400 kilogram.