Regulasi emisi gas buang yang ditetapkan Uni Eropa telah memaksa Daimler AG sebagai induk perusahaan Mercedes-Benz mematok target emisi karbon model berlamban bintang itu di angka 101g/km pada 2020. Untuk itu, perusahaan mobil yang bermarkas di Stuttgart, Jerman ini memastikan Mercedes-AMG juga akan mengaplikasi sistem mesin hybrid pada 2020 mendatang.
Mercedes saat ini tengah menyesuaikan teknologi mesin hybrid untuk diterapkan pada mobil garapan AMG. Selain performa, teknologi hybrid diharapkan mampu memangkas tingkat emisi, sehingga mobil performa tinggi Mercedes-Benz tersebut dapat memenuhi regulasi emisi karbon yang kian ketat di Eropa dan Amerika.
Hal tersebut diungkapkan Thomas Weber selaku Mercedes Benz R&D yang memungkinkan divisi di AMG mewujudkannya mesin hybrid pada line-up mobil yang akan dijual.
Di tahun itu diharapkan 95% produk yang dihasilkan Daimler di pasar Eropa harus sudah memenuhi target emisi karbon yang telah ditetapkan. Dan pada 2021 seluruh model baru sudah memenuhi target tersebut. Jika tidak akan mendapat saksi berupa denda yang nominalnya cukup besar.