Salah satu permasalahan besar pada Suzuki SX4 generasi pertama, Baleno Next G dan Swift generasi pertama terdapat pada unit kompresor AC-nya. Pasalnya, jika unit kompresor beremblem Matsushita mengalami kerusakan, tak bisa bisa diperbaiki atau diutak-utik lagi. Selain itu untuk mendapatkan unit penggantinya, pemilik harus merogoh kantong cukup dalam.
“Ketiga model Suzuki ini memiliki kompresor dengan sistem rotary. Sehingga apabila terjadi kerusakan atau keausan pada ruang kompresinya tidak bisa lagi diperbaiki,” terang Suminto dari Bengkel Suto, spesialis AC di wilayah Pondok Gede Bekasi, Jawa Barat.
Minto mengatakan bahwa harga rata-rata kompresor bawaan mobil ini bisa menyentuh Rp 6 jutaan. “Harga ini belum termasuk ongkos pasang dan pengisian freon lho,” ujar pria berdarah Jawa ini.
Akan tetapi Minto memiliki jalan keluar yang lebih ekonomis untuk mensiasati pengguna mobil ini merogoh kantong lebih dalam. Minto menyebut bahwa solusi dapat dilakukan dengan mengunakan kompesor AC dari mobil lain yang harganya 3 jutaan saja alias ½ dari banderol bawaan mobil.
“Kita bisa pergunakan kompresor AC milik Suzuki APV Arena model single blower bikinan Denso,” papar pria ramah ini. Minto menjelaskan bahwa kompresor donor tersebut punya lobang-lobang braket yang sama sehingga tak perlu mengubah dudukan asli mobil. “Penyesuaian yang dilakukan terdapat pada penyesuaian selang AC beserta jalurnya,” jelasnya.
Perbedaan sistem kompresor AC subtitusi ini terdapat pada sistem kompresinya yang menggunakan sistem piston. Menurut keterangan Minto, tipe piston ini lebih bandel dan awet dibandingkan bawaan aslinya.
