Duo Avanza-Xenia baru saja meluncur. Pastinya dari Anda semua sudah tidak asing lagi tentang perubahan yang diterapkan pada LMPV dengan gelar sejuta umat ini.
Namun, ada perubahan tersembunyi yang diterapkan pada mobil ini yang tidak terlihat 'kasat mata', karena untuk mengetahuinya kita harus membongkar. Perubahan tersebut yakni penambahan material peredam kabin, suspensi, hingga sasis.
Bambang Supriyadi selaku Head Product Improvement / EDER Dept Technical Service Division PT Astra Daihatsu Motor (ADM) menjelaskan khusus untuk Daihatsu Xenia, peredaman kabin kini menggunakan material aspal yang diletakkan di bagian firewall serta lantai kabin.
Kemudian untuk bagian suspensi mendapatkan tuning di bagian per depan serta Shock absorber jenis baru dan juga Stabilizer Arm. Sasis juga diklaim lebih rigid dibandingkan model sebelumnya.
“Kini kami mengaplikasi peredam kabin di beberapa titik. Bagian suspensi juga kami upgrade. Per bagian depan kami ubah serta shock absorber-nya. Tak hanya itu, untuk menunjang kestabilan, Xenia versi terbaru ini sasis-nya kami perbaharui sehingga lebih rigid serta ada penambahan Stabilizer Bar,” ujar Bambang ketika diwawancarai di Sibolga, Sumatera Utara (12/2).
Lantas apakah perubahan ini signifikan? Kami mendapatkan kesempatan untuk mengetes Daihatsu Grand New Xenia di Sibolga, Sumatera Utara. Hasil impresi kami adalah ketika Xenia melewati jalan dengan kontur tidak rata, peredaman suspensi-nya sedikit membaik dibanding versi terdahulunya termasuk saat diajak bermanuver. Kestabilannya cukup meningkat.
Namun sayangnya, kami tidak merasakan perubahan yang signifikan di sektor Noise Vibration Harness (NVH). Daihatsu mengklaim telah menambahkan peranti peredaman di berbagai titik dengan tujuan meningkatkan kesenyapan ruang kabin. Namun kami merasakan tingkat NVH-nya masih serupa dengan versi terdahulunya.
