Toyota akhirnya melansir Fortuner facelift saat GIIAS 2019 yang berlangsung Juli lalu. Dalam pameran tersebut, PT Toyota Astra Motor membanderol dua varian TRD, yaitu tipe 4x2 diesel 2.400 cc Rp 537,95 juta dan tipe 4x2 bensin 2.700 cc seharga Rp 563,35 juta.
Jika dibandingkan harga sebelumnya, maka terdapat kenaikan harga mencapai Rp 1,5 juta. Meskipun harga tersebut tetap lebih murah ketimbang Mitsubishi yang menjual Pajero Sport Dakar Ultimate (4x2) AT seharga Rp 583,5 juta, namun tetap saja kini Fortuner semakin tidak terjangkau.
Nah untuk Anda yang mengidam-idamkan Fortuner, namun melihat banderol varian terbaru dijual cukup mahal, maka pilihan membeli unit bekasnya bisa menjadi solusi. Dari berbagai situs jual beli online yang berhasil tim OtoDriver temui. Toyota Fortuner lansiran 2011-2012 memiliki harga pasaran setengahnya dari harga baru. Untuk model facelift kedua pada generasi pertama ini, dijual berkisar Rp 220-230 juta.
Kemudian varian tahun 2012 juga cukup digemari, pasalnya Anda bisa memilih varian favorit yang mengusung mesin 2KD-FTV 2.500 cc D-4D Common Rail VNTurbo (VNT) plus Intercooler. Dengan dukungan VNT, Fortuner tipe ini tergolong yang paling buas, karena tenaganya mencapai 144 ps dengan torsi puncak sebesar 343 Nm.
Dari beberapa Fortuner yang dijajakan, Anda bisa menemukan kondisi yang terbaik dengan harga setengah dari harga barunya. Rata-rata mobil yang dijual memiliki jarak tempuh 50.000-120.000 km.