OTODRIVER - Tapak ban mobil akan berkurang ketebalannya seiring dengan pemakaian. Biasanya usia ban mobil bisa mencapai 60.000 km hingga 80.000 km tergantung dari kondisi pemakaian pengguna.
Kendati demikian, seringkali permukaan tapak ban mobil tidak habis secara merata. Terkadang, tapak ban aus di satu bagian sisi saja.
Lantas, mengapa hal tersebut bisa terjadi? Abeng selaku pemilik bengkel ban Victory Auto Sport di kawasan Tangerang Selatan menjelaskan penyebab kondisi ban yang habis tidak merata tersebut.
"Ban habis tidak rata antara bagian kiri dan kanan bisa jadi setelan atau setting camber dan toe salah atau sudah bergeser," ujar Abeng.
Maka dari itu, mobil dibutuhkan proses spooring dalam kurun waktu tertentu.
"Tingkat kelurusan roda mobil harus dicek ulang dan dikalibrasi di mesin spooring agar sesuai dan tidak menyebabkan ban habis pada satu sisi saja," tambahnya.
Ada satu lagi penjelasan, keausan tapak ban yang tidak merata disebabkan oleh kondisi camber yang disetel secara negatif.
"Bila sudut camber disetel negatif maka bagian sisi dalam ban yang akan cepat aus," tutupnya.
Oleh karena itu, pengguna mobil disarankan untuk melakukan pengecekan bagian kaki-kaki mobil secara berkala. Selain itu, perawatan rutin balancing dan spooring tak boleh diacuhkan bagi pengguna mobil. (AW).