Minyak rem punya umur dan harus diganti secara rutin setiap 40 ribu km atau setidaknya setara dengan dua tahun. Jelang libur panjang natal dan tahun baru ini ada baiknya jika anda memasukkan minyak rem dalam daftar item yang harus diperhatikan. Cairan ini dapat diibaratkan sebagaai nyawa utama pada sistem pengereman, sehingga wajib ganti secara berkala.
“Minyak rem adalah cairan yang istimewa. Cairan ini dapat mencapai temperatur 200 derajat Celsius namun punya sifat higroskopis alias menyerap air ,” terang Edward Adinata dari Razer Workshop.
Selain perubahan temperatur karena pemakaian, Edward mengatakan bahwa perlu kerusakan minyak rem sebagian besar justru disebabkan karena sifat higroskopisnya.
Kandungan air yang semakin banyak menyebabkan titik didih minyak rem dapat berkurang drastis. Dengan titik didih yang lebih rendah, maka kemampuan dalam melakukan pengereman pun berkurang dan akan membahayakan.
Melakukan penggantian menyeluruh atau dikuras, menjadi solusi terbaik karena dapat membersihkan secara menyeluruh minyak rem yang ada pada sistem pengereman dan diganti dengan minyak rem yang lebih segar.