Saat ini Jabodetabek tengah dikepung banjir, hal tersebut tentu membuat sebagian pengemudi was-was, apalagi mengetahui bahwa jalan yang mereka lalui merupakan titik banjir.
Namun sebagai pengemudi tentunya kita tidak bisa sembarangan ketika menghadapi bencana seperti saat ini, terlebih kita harus mengetahui mobil tidak bisa sembarangan menerabas genangan air yang tinggi.
Tapi, untuk para pengemudi yang sudah terlanjur terjebak banjir. Beberapa langkah ini perlu Anda ketahui, apalagi mobil tersebut bertransmisi otomatik.
1. Geser tuas ke N dengan menekan shift lock. Tarik mobil dari lokasi banjir sesegera mungkin saat kondisi sudah memungkinkan.
2. Jangan sekali-kali mencoba menghidupkan mesin mobil. Meskipun hanya sesaat atau coba-coba. Jangan pula men-jumper baterry karena akan menyebabkan kerusakan pada kelistrikan.
3. Lepas konektor baterry di kutup negatif. Untuk menghindari dampak buruk lain pada sistem kelistrikan seperti korleting.
4. Segera panggil jasa truk towing, dan bawa mobil matic ke bengkel yang tahu betul sistem mekanis, hidrolis, kelistrikan, dan komputer mobil matic. Jangan berspekulasi. Cari yang benar-benar profesional. Hindari pengerjaan di rumah, karena keterbatasan alat seperti kompresor angin, alat kelistrikan dan scan tool membuat hasil kerja tidak maksimal.
“Dengan menjalani langkah-langkah tersebut, para pemilik mobil yang bertransmisi otomatik akan terhindar dari kerusakan parah,” ucap Hermas Prabowo Teknisi ahli di Worner Matic, Bengkel Spesialis Transmisi Otomatis & Mobil Matic.
